Analisis Penentu Dan Insentif Pengembangan Komoditas Unggulan Sub Sektor Pertanian Tanaman Pangan Daerah Provinsi Kalimantan Utara | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Penentu Dan Insentif Pengembangan Komoditas Unggulan Sub Sektor Pertanian Tanaman Pangan Daerah Provinsi Kalimantan Utara

Analisis Penentu Dan Insentif Pengembangan Komoditas Unggulan Sub Sektor Pertanian Tanaman Pangan Daerah Provinsi Kalimantan Utara

Pengarang : Marliana - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2021
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Pada Undang-Undang No 32 Tahun 2004 dijelaskan bahwa pembangunaan daerah sangat memegang peran penting dalam pembangunan nasional. Satu diantara beberapa tujuan dari pembangunan daerah yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, Sektor pertanian memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembangunan nasional. Salah satu sektor yang dapat dikembangkan untuk mendukung pembangunan nasional khususnya di Provinsi Kalimantan Utara yaitu sub sektor tanaman pangan. melihat potensi lahan yang besar yang ada di Provinsi Kaltara dan memiliki nilai ekonomis dan nilai tambah yang lebih tinggi dibandingkan dengan komoditas lainnya menjadikan tanaman pangan sangat familiar dan banyak dibudidayakan masyarakat petani di Kaltara. Penelitian ini dilatar belakangi atas keinginanan menjawab dua pertanyaan terkait komoditas unggulan dan prioritas insentif pertanian, Pertama komoditas tamanan pangan apa yang menjadi komoditas unggulan dan kedua menentukan urutan prioritas insentif pertanian. Penelitian ini dilaksanakan di Provinsi Kaltara pemilihan lokasi ini dilakukan secara sengaja (purposive) menggunakan data primer dan data sekunder penelitian ini menggunakan pendekatan metode analisis Location Quotient, Metode Perbandingan Ekponensial, dan Interpretative Structural Modelling. Hasil dari penelitian ini Pertama komoditas basis tanaman pangan di Provinsi Kaltara urutan 1 Ubi Kayu, 2 Padi, 3 Kedelai dan komoditas unggulan tanaman pangan di Provinsi Kaltara urutan 1 Padi, 2 Ubi Kayu, 3 Kedelai. Kedua, urutan prioritas insentif pertanian terbagi menjadi dua level, Level 1 terdiri atas: (1) Keringanan Pajak Bumi dan Bangunan; (2) Pengembangan Infranstruktur Pertanian; (3) Pembiayaan Penelitian dan Pengembangan Benih dan Varietas Unggul; (4) Kemudahan Dalam Mengakses Informasi dan Teknologi; (5) Penyediaan Sarana dan Prasarana Budidaya Pertanian; (6) Jaminan Penerbitan Sertifikat Bidang Tanah Pertanian Pangan Melalui Pendaftaran Tanah Secara Sporadik dan Sistematik; (7) Penyediaan Bantuan Modal atau Kredit Usaha dan Bimbingan atau Pendampingan Usaha Budidaya Pertanian. Level 2 Penghargaan bagi Petani Berprestasi Tinggi.
Kata Kunci: Komoditas Unggulan, Insentif Pertanian, LQ, MPE, ISM

Tidak Tersedia Deskripsi

Detail Informasi