The Levels Of Listening Comprehension And Reading Comprehension Of Senior High School Graduates In Tarakan In Academic Year 2010/2011 | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of The Levels Of Listening Comprehension And Reading  Comprehension Of Senior High School Graduates In Tarakan In Academic Year 2010/2011

The Levels Of Listening Comprehension And Reading Comprehension Of Senior High School Graduates In Tarakan In Academic Year 2010/2011

Pengarang : Ashari Rachmawansyah - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2012
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan level kemampuan menyimak dan membaca siswa dan untuk mengetahui korelasi antara kemampuan menyimak dan membaca siswa. Sample dalam penelitian ini adalah lulusan sekolah menengah atas di Tarakan pada tahun pembelajaran 2010/2011. Jumlah sample dari penelitian ini adalah 30 responden, untuk menentukan sampel menggunakan teknik stratified random sampling. Untuk mengetahui level siswa dalam menyimak dan membaca digunakan test yang diambil dari TOEFL Preparation Guide, and Test of English As a Foreign Language. Dalam menganalisis data menggunakan sistem komputerisasi SPSS (Statistical Package for Social Science) Hasil penelitian ini menunjukkan nilai tes kemampuan menyimak siswa dengan nilai rata-rata 31.60, sedangkan nilai test kemampuan membaca siswa dengan nilai rata-rata 36.66. Berdasarkan hasil nilai rata-rata tersebut, bisa disimpulkan bahwa pemahaman siswa dalam menyimak dan membaca berdasarkan standar dari Kementerian Pendidikan Nasional diklasifikasikan ke dalam klasifikasi “buruk”. Sedangkan korelasi antara kemampuan menyimak dan membaca siswa dari hasil korelasi menggunakan SPSS adalah -0.003, dan nilai r- table dari Pearson Product Moment adalah 0.361 yang diperoleh dari df = 30 – 2. Berarti hasil korelasi kedua variable lebih rendah daripada r-table Pearson Product Moment. Kesimpulan dari penelitian ini adalah level dari kemampuan menyimak dan membaca siswa termasuk dalam klasifikasi buruk, dan tidak ada signifikan korelasi antara kemampuan menyimak dan membaca siswa. Berdasarkan kriteria koefisien korelasi sarwono (2006) korelasi antara kedua variabel ini sangat lemah. Kedua variabel ini memiliki hubungan perfect negative linear.

The objective of this study is to determine the levels of listening comprehension and reading comprehension of students and to know the correlation between listening and reading skills of students. Samples in this research is student of senior high school graduates in Tarakan in academic year 2010/2011. Number of sample in this research is 30 respondents, to determine the samples using stratified random sampling technique. To determine the level of students' listening comprehension and reading comprehension tests use from TOEFL Preparation Guide, and Test of English As a Foreign Language. In analyzing the data using a computerized system SPSS (Statistical Package for Social Science). The results of this research show the mean score of listening comprehension of the student is 31.60, while the mean score of reading comprehension of the student is 36.66. Based on meanscore, it could be concluded that listening comprehension and reading comprehension of the students based on the standard of the Ministry of National Education classified into “poor” classification. While the correlation between listening comprehension and reading scomprehension of students from correlation results using SPSS is -0.003, and the value of r-table of the Pearson Product Moment is 0.361 was obtained from df = 30-2. The results of two variables correlation is lower than r-table Pearson Product Moment. The conclusion of this research is the levels of listening comprehension and reading comprehension of students include poor classification, and there is no significant correlation between listening comprehension and reading comprehension of the student. Based on the criteria correlation coefficient Sarwono (2006) correlation between the two variables is very poor. Both of these variables have a perfect negative linear relationship.

Detail Informasi