
Pemakaian Bahasa Slang Dalam Film Remaja Berjudul Ada Apa Dengan Cinta Dan Heart
Pengarang : Sollaimansyah - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2011XML Detail Export Citation
Abstract
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana pemilihan kosa kata dan kalimat bahasa slang yang tercermin dari dialog-dialog antartokoh film Ada Apa dengan Cinta dan HEART. Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan pemilihan kosa kata dan kalimat bahasa slang yang tercermin dari dialog-dialog antartokoh film Ada Apa dengan Cinta dan HEART. Data dikumpulkan dengan teknik simak dan teknik catat. Dalam teknik ini, penulis menyimak dan mencatat pemakaian bahasa slang yang tercermin dari dialog-dialog antar tokoh dan menyajikan sebagai hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemakaian bahasa slang dalam film remaja berjudul Ada Apa dengan Cinta dan HEART memiliki perubahan kata dan kalimat. Berdasarkan Pilihan kata bahasa slang dalam film remaja berjudul Ada Apa dengan Cinta dan HEART terdapat tiga pilihan kata yang terdiri dari Bahasa Betawi, Bahasa Remaja, dan Bahasa Asing. Seperti a) Bahasa betawi (loe, bokap, nyokap, berantem, gimana, abis, dong, kalo, emang, rada, ama, cuek, rame, cuman, basi, doang, cakep, gitu, bo’ong, bakalan, tulalit, ntar, dan ngerti). b) Bahasa remaja (nggak, inget, ngamuk, nyesel, ngelirik, amburadul, ngadepin, sok, rese, ngucapin, nyebelin, curhat, samperin, ngenakin, nongkrong, ngatain, nemu, nyarik, ngira, ngajak, nyolot, digebukin, ngacau,ngeledek, ngaco, duren, ngedapetin, ngasih tau, ntar, ngisi, ketipu, belepotan, kegedean, gini, dan eke). c) bahasa asing (please, ngedance, feeling, thanks, sori, dan goodbye). Berdasarkan kalimat bahasa slang dalam film remaja berjudul Ada Apa dengan Cinta dan HEART menggunakan kalimat deklaratif, dan kalimat interogatif.
Tidak Tersedia Deskripsi