Mekanisme Corporate Governance Dan Efisiensi Teknis Industri Perbankan Di Indonesia (Studi Empiris Bank Umum Konvensional (Buk) & Bank Umum Syariah (Bus) Periode 2011-2016) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Mekanisme Corporate Governance Dan Efisiensi Teknis Industri Perbankan Di Indonesia  (Studi Empiris Bank Umum Konvensional (Buk) & Bank Umum Syariah (Bus) Periode 2011-2016)

Mekanisme Corporate Governance Dan Efisiensi Teknis Industri Perbankan Di Indonesia (Studi Empiris Bank Umum Konvensional (Buk) & Bank Umum Syariah (Bus) Periode 2011-2016)

Pengarang : Sukardi - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2018
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi teknis Bank Umum Konvensional (BUK) dan Bank Umum Syariah (BUS) Periode 2011-2016 dengan menggunakan pendekatan Data Envelopment Analysis atau biasa disingkat dengan DEA. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dikumpulkan dari laporan keuangn tahunan yang diterbitkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan laman perusahaan yang bersangkutan. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan mengambil sampel 10 Bank Umum Konvensional dan 4 Bank Umum Syariah. Pengukuran efisiensi dalam penelitian ini menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dengan pendekatan intermediasi. Variabel input yang digunakan dalam penelitian ini adalah total simpanan, dan biaya personalia sedangkan variabel outputnya adalah total pembiayaan dan pendapatan operasional. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Bank Syariah Mandiri atau BSM merupakan satu-satunya bank umum di Indonesia dari 14 sampel yang diteliti, mampu mencapai tingkat efisiensi yang optimal yaitu sebesar 100 persen pada tahun 2011 dan 2014 meskipun pertumbuhan tingkat efisiensi berfluktuasi dari tahun ketahun. Selanjutnya dengan menggunakan regresi model tobit didapatkan bahwa bahwa variabel ukuran dewan komisaris (SUVPBOARD) secara signifikan berpengaruh positif terhadap efisiensi teknis sedangkan ukuran komisaris independen (KI) signifikan berpengaruh negatif terhadap efisiensi teknis bank umum konvensional dan syariah di Indonesia.

This study aims to measure the level of efficiency. Conventional Commercial Bank (BUK) and Sharia Commercial Bank (BUS) Period 2011-2016 using Data Envelopment Analysis approach or commonly abbreviated as DEA. The data used in this study is secondary data which is an annual report published by Indonesia Stock Exchange (BEI), Financial Services Authority (OJK) and the page of the company concerned. The sampling technique used in this study is purposive sampling by taking samples of 10 Conventional Commercial Banks and 4 Sharia Commercial Banks. Measurement of efficiency in this research using Data Envelopment Analysis (DEA) method with intermediation approach. The input variables used in this study are total savings, and the cost of personnel, however, the output variables are total financing and. The results of this study indicate that the Bank Syariah Mandiri or BSM is the only commercial bank in Indonesia from 14 samples studied, able to achieve optimal efficiency level of 100 percent in 2011 and 2014 from the level of accuracy. Furthermore, by using regression model of tobit results which is a commercial measure (SUVPBOARD) is significantly significant positive to the efficiency and efficiency of sharia in Indonesia.

Detail Informasi