Bioekologi Kepiting Batu (Menippe mercenaria) Di Perairan Kota Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Bioekologi Kepiting Batu (Menippe mercenaria) Di Perairan Kota Tarakan

Bioekologi Kepiting Batu (Menippe mercenaria) Di Perairan Kota Tarakan

Pengarang : Ahmad Irham - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2021
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Kepiting merupakan salah satu komoditas hasil perikanan yang ditemukan hampir di seluruh perairan laut Indonesia. Kepiting batu merupakan salah satu komoditas perikanan yang belum tereksplorasi habitat dan aspek bioekologinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji karakteristik morfologi, morfometri dan meristik dan mengkaji parameter kualitas air maupun parameter kualitas tanah kepiting batu (Menippe mercenaria) dari tiga lokasi yang berbeda di perairan Kota Tarakan yaitu 1. Tanjung Pasir, 2. Pelabuhan Tengkayu 1 (SDF) dan 3. Muara Idec Mamburungan. Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode Purposive judgment sampling. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan mulai dari sampling hingga pengujian parameter kualitas air dan tanah dari bulan Desember 2019 sampai bulan Februari 2020. Berdasarkan hasil penelitian di tiga perairan tersebut dapat disimpulkan bahwa pengamatan pada saat pasang tertinggi lebih banyak populasi kepiting batu (Menippe mercenaria) dibandingkan pengamatan pada saat surut terendah. Pada analisis parameter kualitas air ke tiga stasiun masih dalam ambang batas nornal yang mana mengacu pada KEPMEN No. 51, (2004) untuk kecerahan (>5 - 6 Mg/l). Pada pengamatan parameter kualitas tanah pada stasiun 1 dan 2 Tanjung Pasir serta Pelabuhan Tengkayu 1 SDF memiliki kelas tekstur lempung berdebu sedangkan pada stasiun 3 memiliki tekstur liat bepasir.
Kata Kunci: Kepiting, Parameter Kualitas Air, Parameter Kualitas Tanah, Morfometri, Meristik

Crab is a fishery commodity that is found in almost all Indonesian marine waters. Stone crab is a fishery commodity whose habitat and bioecological aspects have not been explored. The purpose of this study was to examine morphological, morphometry, and meristic characteristics and to assess water quality parameters and soil quality parameters for rock crab (Menippe mercenaria) from three different locations in the waters of Tarakan City, namely 1. Tanjung Pasir, 2. Tengkayu 1 Port (SDF). and 3. Muara Idec Mamburungan. Determination of the research location using a purposive judgment sampling method. This research was conducted for three months starting from sampling to testing water and soil quality parameters from December 2019 to February 2020. Based on the results of the research in these three glasses of water, it can be concluded that observations at the time of the highest tide are more population of stone crab (Menippe mercenaria) than observations at the lowest tide. In the analysis of water quality parameters to the three stations are still within the normal threshold which refers to KEPMEN No. 51, (2004) for brightness (> 5 - 6 Mg / l). In the observation of soil quality parameters at stations 1 and 2, Tanjung Pasir and Tengkayu Port 1 SDF has a dusty clay texture class while at station 3 has a loose clay texture. Keywords: Crab, Water Quality Parameters, Soil Quality Parameters, Morphometrics, Meristic

Detail Informasi