Analisis Pendapatan Dan Strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong (Studi Kasus Usaha Penggemukan Sapi Potong Di Kota Tarakan) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Pendapatan Dan Strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong (Studi Kasus Usaha Penggemukan Sapi Potong Di Kota Tarakan)

Analisis Pendapatan Dan Strategi Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong (Studi Kasus Usaha Penggemukan Sapi Potong Di Kota Tarakan)

Pengarang : Muntasar - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2018
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis pendapatan dan strategi pengembangan usaha penggemukan sapi potong di Kota Tarakan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua usaha penggemukan sapi potong yang berjumlah 16 peternak di Kota Tarakan dengan pengambilan sampel menggunakan teknik sensus atau teknik sampel jenuh dimana semua populasi dijadikan sampel. Data penelitian ini adalah data sekunder dan data primer. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa rata-rata pendapatan penggemukan sapi potong di Kota Tarakan adalah Rp. 104.118.125,- dalam satu periode penggemukan atau pendapatan bersih seekor sapi sebesar Rp.3.470.604. dari perhitungan analisa finansial diperoleh hasil R/C Ratio sebesar 1,16, Financial Rate of Return (FRR) sebesar 323,28%, dan Payback Periode sebesar 0,31 atau sekitar 3 bulan pengembalian modalnya. Berdasarkan dari kriteria kelayakan dapat dikatakan bahwa usaha penggemukan sapi potong ini layak dikembangkan. Tahapan analisis yang dilakukan dalam analisis data strategi pengembangan adalah IFE, EFE, diagram SWOT, dan Matriks SWOT. Hasil analisa data menunjukkan bahwa strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan usaha penggemukan sapi potong di Kota Tarakan yaitu strategi SO (Strenght-Opportunity).

This research aims to know the analysis the income and the strategy of development business of fattening beef cattle at Tarakan City. This research is descriptive research with qualitative and quantitative approach. The population in this research is all of the fattening beef cattle business which consist of 16 breeders at Tarakan City. With took sample used census technique or saturated sample technique which all population become sample. The research data are secondary data and primary data. Based on the result of this research, knowing that the average of income cattle fattening at Tarakan city is Rp. 104.118.125,- on one period fattening or net income for a cow is Rp. 3.470.604,- from the calculation of financial analysis got results R/C ratio, Financial Rate of Return (FRR) 323,28% results, and payback period 0,31 results or 3 months of capital return. Based on the eligibility criteria, can be said the business of cattle fattening was suitable to develop. The steps which did on data analysis development strategy is IFE, EFE, SWOT diagram, and SWOT matrix. The result of data analysis shows that the strategy that can implemented on development of business cattle fattening at Tarakan City is SO strategy (StrenghtOpportunity)

Detail Informasi