
Analisis Laju Sedimentasi Di Perairan Pesisir Juata Permai Kota Tarakan
Pengarang : George Yogie Borang - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2022XML Detail Export Citation
Abstract
Proses yang terjadi di pantai dan sangat perlu diperhatikan adalah transpor sedimen atau laju sedimentasi. Laju sedimentasi merupakan banyaknya (volume) sedimen yang terangkut per satuan luas per satuan waktu. Proses transpor sedimen yang terjadi di pantai dapat mengakibatkan pendangkalan yang berakibat pada majunya garis pantai (akresi) yang akhirnya mengurangi fungsi pantai hingga berakibat terganggu nya kenyamanan jalur transportasi air. Perairan Pesisir Pantai Juata Permai merupakan jalur transportasi yang sering dilewati oleh alat transportasi laut. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya laju sedimentasi dan jenis tekstur sedimen yang berada di Perairan Pesisir Juata Permai Kota Tarakan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-April 2021 dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Materi dalam penelitian ini mencakup pengujian sampel sediment trap sebagai data primer dan pengukuran parameter kualitas air yaitu suhu, kecerahan, arus dan kedalaman yang diukur secara in situ serta pasang surut dan curah hujan sebagai data sekunder. Penentuan titik stasiun menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan sampel sedimen menggunakan sediment trap berbentuk silinder yang diletakkan selama 7 hari di perairan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata laju sedimentasi tertinggi per hari terdapat pada minggu ke- 3 sebesar 6,39 gram/ m²/hari dan nilai rata-rata laju sedimentasi terendah per hari terdapat pada minggu ke- 2 sebesar 3,80 gram/m²/hari dengan jenis tekstur keseluruhan stasiun adalah liat (clay).
Kata kunci: Perairan Pesisir, Laju sedimentasi, Tekstur Sedimen
The process that occurs on the coast and really needs to be considered is sediment transport or sedimentation rate. Sedimentation rate is the amount (volume) of sediment transported per unit area per unit time. The process of sediment transport that occurs on the coast can result in siltation which results in the advancement of the shoreline (accretion) which ultimately reduces the function of the coast to the point of disrupting the comfort of water transportation routes. The coastal waters of Juata Permai Beach are a transportation route that is often passed by sea transportation. The purpose of this study was to determine the magnitude of the sedimentation rate and the type of sediment texture in the Juata Permai Coastal Waters of Tarakan City. This research was conducted in March-April 2021 using a quantitative descriptive method. The material in this study includes testing sediment trap as primary data and measuring water quality parameters, namely temperature, brightness, current and depth measured in situ and tides and rainfall as secondary data. Determination of station points using purposive sampling method. Sediment sampling used sediment trap a cylindrical The results showed that the highest average sedimentation rate per day was in the 3rd week of 6.39 grams/m²/day and the lowest average sedimentation rate per day was in the 2nd week of 3.80 grams/day. m²/day with the overall texture of the station is clay. Keywords: Coastal Waters, Sedimentation rate, Sediment Texture