Pemanfaatan Tepung Keong Mas (Pamacea canaliculata) Sebagai Pakan Buatan Untuk Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio) Dengan Dosis Protein Yang Berbeda | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Pemanfaatan Tepung Keong Mas (Pamacea canaliculata) Sebagai Pakan Buatan Untuk Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio) Dengan Dosis Protein Yang Berbeda

Pemanfaatan Tepung Keong Mas (Pamacea canaliculata) Sebagai Pakan Buatan Untuk Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio) Dengan Dosis Protein Yang Berbeda

Pengarang : Yenius Danel - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2017
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Ikan Mas (C. Carpio) Merupakan Salah Satu Ikan Air Tawar Yang Bernilai Ekonomis Dan Telah Sangat Dikenal Oleh Masyarakat Indonesia Oleh Masyarakat Indonesia Karena Ikan Mas Ini Memiliki Rasa Daging Yang Gurih Dan Memiliki Protein Yang Tinggi. Ikan Mas Mulai Masuk Ke Pasar Indonesia Pada Tahun 1920. Tujuan Penelitian Untuk Mengetahui Pengaruh Pemberian Pakan Tepung Keong Mas (P. Canaliculata) Sebagai Pakan Buatan Untuk Pertumbuhan Ikan Mas Dengan Dosis Protein Yang Berbeda. Penelitian Berlangsung Dari Bulan Februari - April 2017, Di Lab. Teknologi Budidaya Perairan Dan Lab. Mini Hatchery FPIK-UBT. Mengunakan Metode Rancangan Acak Lengkap (RAL), Terdiri Dari 5 Taraf Perlakuan Dan 4 Ulangan, Perlakuan Menggunakan Tepung Keong Mas Dengan Protein 20%, 25%, 30% Dan 35% Dan Kontrol Adalah Pakan Pabrik. Parameter Yang Diukur Adalah Panjang Dan Berat Mutlak, FCR, SR Dan Kualitas Air. Hasil Uji Anova Menunjukan Perlakuan Yang Diberikan Tidak Memberikan Hasil Yang Tidak Berbeda Nyata Terhadap Nilai Pertumbuhan Panjang Dan Berat Mutlak, FCR Dan SR Pada Ikan Mas Yang Diujikan. Hasil Pengamatan Kualitas Air Relative Baik Selama Penelitian Berlangsung. Kesimpulan Penelitian Bahwa Pemberian Pakan Buatan Mengunakan Campuran Tepung Keong Mas (P. Canaliculata) Dengan Dosis Protein Yang Berbeda (20%, 25%, 30% Dan 35%) Memberikan Pengaruh Yang Tidak Berbeda Nyata.
Kata Kunci: Pakan Buatan, Keong Mas, Pertumbuhan, Ikan Mas

Common Carp (C. Carpio) Is One Of The Freshwater Fish That Have Economic Value And Already Known By The Indonesia Society Because Carp Fish Have Good Taste And High Protein. Carp Fish Came To Indonesian Market For Since 1920’S. The Purpose Of This Research Is To Find Out About Influence Of Feeding Of Golden Snail Flour (P. Canaliculata) As Artificial Feed For Common Carp Growth With Differences Protein Doses. Start From February Until April 2017, At Aquaculture Technology Laboratory, And Mini Hatchery Of FPIK-UBT. Using Anova Single Factors, Consisting Of 5 Treatment And 4 Replications, Treatment Using Mashed Snails With Protein Levels Are 20%, 25%, 30% And 35%, Also Commercial Feed As A Control Treatment. The Parameters Was Measured Are The Absolute Of Length And Weight, FCR, SR And Water Quality. The Result Of The Anova Showed That All Treatment Are Not Give Real Different Result (Not Significant) To The Value Of All Parameter Was Measured, Also The Result Of Water Quality Are Relative Good During The Research’s. The Conclusion Of This Research That Artificial Feeding Using A Mixture Of Mashed Snail Meal (P. Canaliculata) With Different Doses Of Protein (20%, 25%, 30%, And 35%) Gave No Significant Effect. Keywords: Artificial Feed, Golden Snail, Growth Out, Common Carp

Detail Informasi