Tetanus Neonatorum Merupakan Masalah Kesehatan Masyarakat Yang Serius Disebagian Besar Negara Berkembang Dimana Cakupan Pelayanan Kesehatan Antenatal Dan Imunisasi Tetanus Toxoid (TT). Sebelum Menikah Wanita Usia Subur Atau Wus Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Untuk Menjaga Kesehatan Pranikahnya. Imunisasi Tetanus Toksoid Pada WUS Terus Menurun Terdapat 18,5% Antara Cakupan Tertinggi Dan Terendah Dalam Lima Tahun Terakhir. Cakupan Imunisasi Tetanus Toksoid Pada WUS Tampak Sangat Rendah Dibawah 30%.
Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) Tentang Imunisasi TT Terhadap Kepatuhan Untuk Melakukan Imunisasi Tetanus Toksoid.
Desain Penelitian Yang Digunakan Adalah Metode Deskriptif Analitik Dengan Pendekatan Cross Sectional. Jumlah Sampel Dalam Penelitian Ini Yaitu Sebanyak 52 Responden Dari 60 Populasi, Dengan Pengambilan Sampel Secara Accidental Sampling. Instrumen Dalam Penelitian Ini Berupa Kuesioner Yang Dibagikan Langsung Oleh Peneliti Kepada Responden Dan Diisi Oleh Responden.
Hasil Analisis Statistik Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) Tentang Imunisasi TT Terhadap Kepatuhan Untuk Melakukan Imunisasi Tetanus Toksoid Di SMAN 2 Tarakan Yaitu 0.001 Yang Berarti P< 0,05. Hal Ini Menunjukkan Bahwa Ada Hubungan Yang Signifikan Antara Pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) Tentang Imunisasi TT Terhadap Kepatuhan Untuk Melakukan Imunisasi Tetanus Toksoid.

Kata Kunci: Pengetahuan, Wanita Usia Subur, Imunisasi, Kepatuhan, Tetanus Toksoid

Tidak Tersedia Deskripsi