Aspek Reproduksi Dan Kebiasaan Makan Ikan Gulama (Johnius Spp.) Yang Tertangkap Di Perairan Tarakan Bagian Timur | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Aspek Reproduksi Dan Kebiasaan Makan Ikan Gulama (Johnius Spp.) Yang Tertangkap Di Perairan Tarakan Bagian Timur

Aspek Reproduksi Dan Kebiasaan Makan Ikan Gulama (Johnius Spp.) Yang Tertangkap Di Perairan Tarakan Bagian Timur

Pengarang : Marini Ayub - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2022
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Ikan gulama merupakan salah satu bagian utama dalam membentuk jaring makanan dalam ekosistem pesisir dan estuari. Keberlanjutan populasi ini menjadi salah satu unsur yang dibutuhkan dalam pengelolaan yaitu mengenai Aspek Reproduksi dan Kebiasaan Makan Ikan Gulama. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis makanan alami serta mengetahui aspek reproduksi ikan gulama (Johnius spp.). yang tertangkap di Perairan Tarakan bagian Timur. Penelitian dilakukan pada bulan Februari hingga Maret dimana ikan-ikan yang dijadikan sebagai sampel dikumpulkan menggunakan alat tangkap trammel net. Metode penelitian yang digunakan yaitu pengukuran kualitas air yang dilakukan secara insitu, menganalisis kebiasaan makan ikan gulama, nisbah kelamin, tingkat kematangan gonad (TKG) dan indeks kematangan gonad (IKG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan gulama merupakan karnivora terbukti dengan rasio panjang usus 0,6-0,7 cm cenderung crustavorus sebab makanan utama udang, makanan pelengkap ikan-ikan kecil dan kepiting, makanan tambahan berupa cacing serta serasah. Aktivitas makan ikan gulama berbeda-beda setiap tripnya dengan nilai berkisar antara 10,9-19,8%. Nisbah kelamin ikan jantan dan betina tidak seimbang dengan perbandingan 1,0: 2,6, kemudian hasil pengamatan terhadap TKG ikan gulama menunjukkan bahwa ikan betina telah memasuki fase pematangan awal karena telah berada pada TKG IV sedangkan ikan jantan belum memasuki fase pematangan awal karena masih berada pada TKG III. Nilai IKG ikan gulama jantan berkisar antara 3,3-123,5% sementara ikan betina berkisar antara 17,2-485,4% hal ini dapat dimengerti karena volume ovarium pada ikan betina lebih besar dibandingkan volume testis pada ikan jantan.
Kata Kunci: Crustavorus, Nisbah Kelamin, Tingkat Kematangan Gonad

Gulama fish are one of the main parts of forming food webs in coastal and estuary ecosystems. The sustainability of this population becomes one of the elements needed in management, namely regarding reproductive aspects and eating habits of gulama fish. The purpose of this study was to identify the types of natural foods and to find out the reproductive aspects of gulama fish (Johnius spp.). Caught in the waters of Eastern Tarakan. The study was conducted in February to March where the fish used as samples were collected using trammel net fishing gear. The research method used is the measurement of water quality carried out in that way, analyzing the eating habits of gulama fish, sex ratio, gonad maturity level (TKG) and gonad maturity index (IKG). The results showed that gulama fish are proven carnivores with a ratio of intestinal length of 0.6-0.7 cm tended to crustavorus with the main food of shrimp, complementary foods in the form of small fish and crabs and additional foods in the form of worms and feel. Eating gulama fish is different each trip with values ranging from 10.9-19.8%. The sex ratio of male and female fish is not balanced with a ratio of 1.0: 2.6, then the results of observations of TKG gulama fish show that the female fish has entered the initial maturation phase because it has been in TKG IV while the male fish has not entered the initial maturation phase because it is still in TKG III. The IKG value of male gulama fish ranges from 3.3-123.5% while females range from 17.2-485.4% this is understandable because the volume of ovaries in female fish is greater than the volume of testicles in male fish. Keywords: Crustavorus, Sex Ratio, Gonad Maturity Level

Detail Informasi