Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah "Know, Want to Know, Learned (KWL)" dapat digunakan sebagai strategi dalam pengajaran menulis dan untuk mengetahui apakah penggunaan "KWL Stretegy" dapat meningkatkan prestasi menulis siswa dalam belajar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII di SMP Nasional Plus Indo Tionghoa Tarakan tahun akademik 2019/2020. Menulis adalah salah satu kemampuan bahasa Inggris yang harus dikuasai dan diperoleh oleh siswa dalam mempelajari bahasa baru. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan KWL Strategy sebagai strategi untuk mengajar menulis kepada siswa kelas tujuh SMP Nasional Plus Indo Tionghoa Tarakan. KWL adalah strategi mengajar yang menggunakan tabel. Instrumen yang diguanakan berupa tes menulis berupa posttest dan pretest. Selain itu peneliti menggunakan deskriptif analisis sebagai data dan SPSS 24.0 digunakan untuk analisis statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan skor rata-rata antara pra tes dan pos tes.Hal ini dibuktikan dengan hasil skor rata-rata siswa. Rata rata skor yang diperoleh siswa di pra tes adalah 63.67 dan 72.00 di pos tes. Artinya, terdapat peningkatan nilai ratarata siswa yaitu sebesar 8.33 poin.Dapat dilihat bahwa peningkatan nilai rata-rata siswa pada pos tes lebih tinggi daripada pra tes dan menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari nilai siswa antara pra tes dan pos tes. Hasil dari paired sample test menunjukkan bahwa hasil t-test (7.174) lebih tinggi dari t-tabel (2.042). jadi Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan hasil, dapat disimpulkan bahwa strategi KWL dapat digunakan untuk meningkatkan prestasi menulis siswa. Selain itu, pendapat siswa tentang KWL juga menunjukkan bahwa itu membantu siswa dalam belajar menulis.

The purpose of this study was to determine whether "Know, Want to Know, Learned (KWL)" can be used as a strategy in teaching writing and to determine whether the use of "KWL Strategy" can improve students' writing achievement in learning. The subjects of this study were seventh grade students at the National Plus Indo Chinese Middle School Tarakan in the 2019/2020 academic year. Writing is one of the English skills that must be mastered and acquired by students in learning a new language. In this study, the researcher used the KWL Strategy as a strategy to teach writing to the seventh grade students of SMP Nasional Plus Indo Tionghoa Tarakan. KWL is a teaching strategy that uses tables. The instrument used was a writing test in the form of a posttest and a pretest. In addition, researchers used descriptive analysis as data and SPSS 24.0 was used for statistical analysis. The results of this study indicate that there is a difference in the average score between the pre-test and post-test. This is evidenced by the results of the students' average scores. The average scores obtained by students in the pre-test were 63.67 and 72.00 in the post-test. This means that there is an increase in the average score of students, which is 8.33 points. It can be seen that the increase in the average score of students on the post-test is higher than that of the pre-test and indicates a significant difference in student scores between the pre-test and post-test. The results of the paired sample test show that the results of the t-test (7.174) are higher than the t-table (2.042). so Ha is accepted and Ho is rejected. Based on the results, it can be concluded that the KWL strategy can be used to improve students' writing achievement. In addition, students' opinions about KWL also show that it helps students in learning to write.