
Hubungan Antara Faktor Keturunan, Umur, Obesitas, Dan Konsumsi Garam Dengan Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Mamburungan Kota Tarakan Tahun 2013
Pengarang : Donna Handayani - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2013XML Detail Export Citation
Abstract
Prevalensi Hipertensi Indonesia Telah Mencapai 31,7% Dari Total Penduduk Dewasa. Hanya Sekitar 0,4% Dari 31,75 Kasus Yang Tekun Berobat. Hipertensi Perlu Mendapatkan Perawatan Serius Karena Peningkatan Tekanan Darah Yang Menahun Secara Patofisiologis Dapat Menimbulkan Masalah Baik Aktual Maupun Resiko Yang Berdampak Pada Kehamilan Seperti Hipertensi Tanpa Protein Atau Edema, Preeklampsia Ringan, Preeklampsia Berat, Dan Eklampsia.
Tujuan Penelitian Ini Untuk Mengetahui Pengaruh Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Mamburungan. Jenis Penelitian Ini Adalah Penelitian Survey Analitik Dengan Pendekatan Cross Sectional. Jumlah Sampel 30 Orang. Sampel Diambil Dengan Mengambil Keseluruhan Populasi Yaitu Ibu Hamil Yang Menderita Hipertensi Di Kelurahan Mamburungan. Analisis Data Secara Bivariat Dengan Metode Koefisien Korelasi Menggunakan SPSS Versi 18.
Hasil Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Hipertensi Adalah Keturunan (P = 0,039; ? Hitung = 0,412), Konsumsi Garam (P = 0,000; ? Hitung = 0,689), Dan Umur (P =0,039; ? Hitung = 0,380) Dengan Jumlah Sampel Yang Banyak Menderita Hipertensi Pada Usia 37-40 Tahun. Sedangkan Faktor Obesitas Tidak Memiliki Hubungan Dengan ? Hitung < ? Tabel. Dapat Ditarik Kesimpulan Keturunan, Konsumsi Garam, Dan Umur Merupakan Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Mamburungan Sedangkan Obesitas Tidak Mempengaruhi Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Mamburungan.
Kata Kunci: Hipertensi, Ibu Hamil, Umur, Keturunan, Konsumsi Garam, Obesitas
Tidak Tersedia Deskripsi