
Fungsi Tindak Tutur dan Implikatur Di Channel Youtube CNN Indonesia Bertema Covid-19 (Kajian Pragmatik)
Pengarang : Ferry Piterson - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2021XML Detail Export Citation
Abstract
Skripsi ini berjudul Fungsi Tindak Tutur dan Implikatur di Channel YouTube CNN Indonesia Bertema Covid-19 (Kajian Pragmatik). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan fungsi tindak tutur dan jenis implikatur yang terkandung di dalam percakapan antara pembawa acara dan narasumber. Dengan adanya penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pembaca. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, sumber data pada penelitian ini ialah bersumber dari tuturan para peserta diskusi yang bertema tentang Covid-19 melalui channel YouTube CNN Indonesia. Teknik pengumpulan pada penelitian ini menggunakan metode simak dengan menggunakan teknik dasar yakni teknik sadap, Teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), teknik rekam, dan teknik catat. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan metode padan pragmatis dengan alat penentu yakni peserta diskusi dalam program berita CNN Indonesia, tahap selanjutnya menggunakan Teknik Pilah Unsur Penentu (PUP). Berdasarkan teknik-teknik yang digunakan dalam penelitian ini maka data-data yang telah diklasifikasikan berdasarkan kelompoknya akan masuk tahap analisis data dengan menerapkan teori Levinson dan Yule. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat 4 jenis tindak tutur berdasarkan fungsinya yaitu; (1) tindak tutur Asertif/Representatif terdiri dari 32 data dengan fungsi menyatakan, 4 data dengan fungsi mengakui, 9 data dengan fungsi melaporkan, 9 data dengan fungsi menyebutkan, 3 data dengan fungsi memberikan kesaksian, 3 data dengan fungsi berspekulasi. (2) Tindak tutur Direktif terdiri dari 5 data dengan fungsi mengajak, 25 data dengan fungsi meminta, 4 data dengan fungsi menyarankan, 5 data dengan fungsi memberikan aba-aba. (3) Tindak tutur Komisif dengan fungsi berjanji terdiri dari 4 data. (4) Tindak tutur Ekspresif terdiri dari 2 dengan fungsi mengeluh, 7 data dengan fungsi mengkritik, 3 data dengan fungsi mengucapkan terima kasih, dan 1 data dengan fungsi menyanjung. Adapun jenis implikatur yang ditemukan dalam penelitian ini yaitu; (1) implikatur percakapan umum, (2) implikatur beskala, (3) implikatur percakapan khusus. Implikatur-implikatur tersebut timbul dalam sebuah percakapan disebabkan adanya pelanggaran maksim.
Tidak Tersedia Deskripsi