Tinjauan Kegagalan Struktur Rangka Baja Pendukung Rig Pengeboran Minyak Bumi Akibat Pengaruh Beban Angin Di Kota Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Tinjauan Kegagalan Struktur Rangka Baja  Pendukung Rig Pengeboran Minyak Bumi Akibat Pengaruh Beban Angin Di Kota Tarakan

Tinjauan Kegagalan Struktur Rangka Baja Pendukung Rig Pengeboran Minyak Bumi Akibat Pengaruh Beban Angin Di Kota Tarakan

Pengarang : Supriadi - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2021
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Struktur rangka baja sumur pengeboran minyak bumi onshore (derrick) yang banyak terdapat di Wilayah Kawasan Pertambangan (WKP) Kampung Satu, Kampung Empat, Kampung Enam. Usia konstruksi derrick tersebut mengakibatkan banyak elemen-elemen struktur yang terpapar korosi beberapa elemen struktur rangka tersebut hilang. Kecepatan angin di Kota Tarakan relatif cukup tinggi. Hal tersebut dapat mempengaruhi berbagai macam konstruksi rangka baja yang menjulang tinggi seperti struktur menara. Analysis penelitian ini adalah struktur menara yang tidak lengkap yang berdasarkan SNI 1729-2015. Desain beban layan (ASD) dan desain beban batas (LRFD) telah dilakukan dalam penelitian ini. Untuk memasukan kombinasi diberikan SNI 1727 2013 dengan fokus penelitian ini pada beban angin. Memanfaatkan Pemodelan prototipe derrick dengan elemen rangka 3D numerik berbasis metode elemen hingga menggunakan piranti lunak SAP2000. Model struktur tower telah diklasifikasi menjadi 2 model, tower model lengkap dan tower model tidak lengkap. Model menara yang tidak lengkap terdiri dari 3 perwakilan yang ada menara struktur prototipe di Kota Tarakan, masing-masing struktur menara kampung satu, struktur menara kampung empat, struktur menara kampung enam. Tiga model derrick telah dibedakan dengan jumlah elemen yang hilang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas tidak lengkap menara struktur (IDM-K1, IDM-K4, dan IDM-K6) harus cukup kuat untuk menerima kombinasi beban angin. Penurunan kapasitas batang tarik karena jumlah elemen bresing yang hilang lebih signifikan dibandingkan dengan penurunan kapasitas batang tekan.

Steel frame structures for onshore oil drilling wells (derricks) which are widely available in the Mining Areas (WKP) of Kampung Satu, Kampung Empat, Kampung Enam. The age of the derrick construction resulted in many structural elements exposed to corrosion, some of the frame structure elements were lost. The wind speed in Tarakan City is relatively high. This can affect a variety of high-rise steel frame constructions such as tower structures. The analysis of this research is an incomplete tower structure based on SNI 1729-2015. The design of the service load (DKI) and the design of the limit load (LRFD) have been carried out in this study. To enter the combination, SNI 1727 2013 was given with the focus of this research on wind loads. Utilizing Derrick's prototype modeling with numerical 3D frame elements based on the finite element method using SAP2000 software. The tower structure model has been classified into 2 models, the complete tower model and the incomplete tower model. The incomplete tower model consists of 3 representatives who have a prototype tower structure in Tarakan City, each one is a village tower structure, a village tower structure is four, a village tower structure is six. Three of Derrick's models have been distinguished by the number of missing elements. The results showed that the incomplete capacity of the structure towers (IDM-K1, IDM-K4, and IDM-K6) must be strong enough to accept the combination of wind loads. The decrease in tensile member capacity due to the number of missing brace elements is more significant than the decrease in compression member capacity.

Detail Informasi