
Risiko Produksi Jagung Manis (Zea mays L. Saccharata) Di Kota Tarakan
Pengarang : Mohamad Januari - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2021XML Detail Export Citation
Abstract
Selama pandemi covid-19 berlangsung produksi jagung manis pada tahun 2020 mengalami penurunan yang sangat drastis karena petani mulai mengurangi kegiatan usahatani jagung manis oleh karena itu tidak terlepas dari adanya risiko dalam usahatani jagung manis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Sumber-sumber risiko produksi jagung manis (2) Berapa besar probabilitas dan dampak dari sumber-sumber risiko produksi jagung manis (3) Strategi alternatif mengatasi tingkat risiko produksi jagung manis. Pengambilan data menggunakan metode purposive sampling dengan responden petani jagung manis di Kota Tarakan, jumlah sampel sebanyak 100 petani. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis probabilitas dan penanganan risiko. Berdasarkan hasil Penelitian ini menjelaskan sumber-sumber risiko produksi jagung manis yang teridentifikasi yaitu hama dan perubahan cuaca atau iklim. Risiko yang memiliki probabilitas besar dengan dampak yang kecil berada pada kuadran I. Risiko yang memiliki probabilitas besar dengan dampak yang besar berada pada kuadran II, risiko yang memiliki probabilitas kecil dengan dampak yang kecil berada pada kuadran III dan Risiko yang memiliki probabilitas kecil dengan dampak besar berada pada kuadran IV. Strategi penanganan risiko dirumuskan berdasarkan posisi masing-masing sumber risiko pada peta risiko. Sumber risiko yang berada pada kuadran 1 dan 2 akan ditangani dengan strategi preventif, sedangkan sumber risiko yang berada pada kuadran 3 dan 4 akan ditangani dengan strategi mitigasi.
Kata Kunci: Sumber Risiko, Analisis Risiko, Penanganan Risiko
During the COVID-19 pandemic, sweet corn production in 2020 experienced a very drastic decline because farmers began to reduce their farming activities. Therefore, it was inseparable from the risks involved in sweet corn farming. This study aimed (1) to determine the sources of sweet corn production risk, (2) to investigate the probability and impact of the sweet com production risk sources, and (3) to find out alternative strategies to overcome the sweet corn production risk level. Data were collected using purposive sampling method with sweet corn farmers as respondents. The number of samples was 100 farmers. The data were analyzed using descriptive analysis, probability analysis and risk management. The results of this study showed that the identified sources of sweet corn production risk were pests and changes in weather or climate. The risks that had a large probability with a small impact were in the first quadrant, those that had a large probability with a large impact were in the second quadrant, those that had a small probability with a small impact were in the third quadrant, and those that had a small probability with a large impact were in the fourth quadrant. The risk management strategy was formulated based on the position of each risk source on the risk map. Risk sources in the first and second quadrants were handled with a preventive strategy, while risk sources in the third and fourth quadrants were handled with a mitigation strategy. Keywords: Source of Risk, Risk Analysis, Risk Management