
Derajat Desentralisasi Fiskal Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Tana Tidung
Pengarang : Danel - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2013XML Detail Export Citation
Abstract
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana kemandirian keuangan daerah pemerintah Kabupaten Tana Tidung Tahun 2009-2012. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data Laporan Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Tana Tidung (LKPD). Penelitian dilakukan di bagian kuangan sekretariat daerah pemerintah Kabupaten Tana Tidung dan Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Kabupaten Tana Tidung (DPPA). Pada tanggal 27 Mei sampai 28 Juli 2013. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif Analisis perhitungan yang dipakai adalah Analisis Derajat Desentralisasi Fiskal yaitu menghitung kemandirian keuangan daerah yang dilihat dari komponen data keuangan yaitu Pendapatan Asli Daerah. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi ketidakmandirian keuangan daerah pemerintah Kabupaten Tana Tidung. hal ini terjadi karena belum adanya kemampuan pemerintah Kabupaten Tana Tidung dalam mengelola Sumber daya yang ada di daerah, untuk meningkatkan Pendapatan Asli daerah (PAD). Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan kepada Pemerintah Kabupaten Tana Tidung untuk mengoptimalkan sumber-sumber penerimaan daerah khususnya PAD (Pendapatan Asli Daerah), agar bantuan dari pemerintah pusat berupa dana perimbangan bisa berkurang sehingga tercipta kemandirian keuangan di Pemerintah Kabupaten Tana Tidung.
The objective in this research is to know the region financial independence in Tana Tidung regency in 2009-2012. The data was taken a of Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung (LKPD). The research was done at Sekretariat Keuangan Daerah dan Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPA) on 27th May until 28th July 2013. This research was conducted with descriptive quantitative method. The data analized by Fiscal Decentralizes Degree Analysis. It used to count the region financial independence from the data of regions income (Pendapatan Asli Daerah) The result shwoed that there is no region financial indepence in the Tana Tidung Regency in the other hand, there is not enough attention from the government in case to increase the region income (PAD). Based on the result, can be suggested to government of the Tana Tidung Regrency to optimalize the sources of the regions financial (PAD). So the regions financial independence in Tana Tidung Regency can be increase.