Perusahaan sangat membutuhkan suatu pembiayaan yang bersifat aktif, karena selain membutuhkan dana (modal), perusahaan juga membutuhkan manajemen yang baik. Kebutuhan perusahaan terhadap pembiayaan yang bersifat aktif dapat dipenuhi dengan pembiayaan melalui modal ventura. Pembiayaan melalui modal ventura tersebut dibuat dalam suatu perjanjian pembiayaan, perjanjian itu melibatkan kedua pihak yaitu Perusahaan Modal Ventura (PMV) dan Perusahaan Pasangan Usaha (PPU). PMV merupakan pihak yang memberikan bantuan dana kepada perusahaan yang membutuhkan, sedangkan PPU ialah perusahaan yang mendapatkan dana dalam bentuk penyertaan modal ventura. Sehingga rumusan masalah penelitian ini untuk menjelaskan kedudukan hukum perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil dan untuk menjelaskan perlindungan hukum para pihak pada perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil pada perusahaan modal ventura. Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum yuridis normatif dengan menggunakan metode pendekatan penelitian melalui perundang-undangan yang dilakukan dengan menelaah undang-undang dan regulasi yang berhubungan dengan isu hukum tersebut. Lokasi penelitian di PT Sarana Kaltim Ventura. Analisis bahan disajikan secara deskriptif dengan menjelaskan dan menguraikan data tersebut secara terperinci. Kedudukan hukum perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil yang melibatkan dua pihak yaitu Perusahaan Modal Ventura dan Perusahaan Pasangan Usaha adalah merupakan salah satu dari jenis perjanjian tepatnya perjanjian tidak bernama, perjanjian yang tidak ada pengaturannya secara khusus di dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dan Kitab Undang-Undang Hukum Dagang. Lahirnya perjanjian ini berdasarkan asas kebebasan berkontrak atau parttij otonomi, yang memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada para pihak diberikan untuk mengadakan perjanjian tentang apa saja, asal tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, kepatutuan dan ketertiban umum Perlindungan hukum antara kedua belah pihak dalam perjanjian bagi hasil dapat dilihat dari pasal-pasal yang terdapat dalam naskah perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil memuat identitas para pihak, hak dan kewajiban PMV dan PPU, yang dituangkan dalam bentuk akta otentik (akta notaris).

The company very needed some active financial, beside needed a fund (capital), the company needed a good management too. The requirement of company about financing that active can be met with financing through venture capital. The financing through venture capital made in some financing agreement, that agreement involved both sides namely Venture Capital Companyand Business of Pairs Company. Venture capital company is side that gave a help to company that needed them, while business of pairs company is a company that got a fund in shares of venture capital. So the formulation of this research problem to explain the legal position of the financing agreement with the pattern of result and to explain the legalprotection of parties in the financial agreement with the pattern of result in Venture Capital Company. This research was a kind of normative juridicallegal research with using method research approach through legislation that done with analyze the laws and regulation that connected with the legal issue. The location of this research was in PT. SaranaKaltim Ventura. Analysis of materials presented descriptively by explaining and elaborating that data in detailed. The legal position of the financial agreement with the pattern of result that involved both sides namely Venture Capital Company and Business of Pairs Company was one of the agreement or unnamed agreement exactly, the agreement that no special regulation in the Book of the Law of Civil Law and the Code of Commercial Law. This agreement was born based on the freedom of contract or partiijotonomi, it gave a freedom widely to all parties to holdthe agreement about anything, but as long as it did not conflict with the legislation, decency and public order. The legal protection on both sides in the agreement of result can be seen from clauses of the documents of financial agreement with the pattern of result that contained the identity all parties, right and the obligation of Venture Capital Company and Business of Pairs Company, which poured in form of authentic deed (notary deed).