Tarakan merupakan satu-satunya kota yang ada di Provinsi Kalimantan Utara. Tarakan juga merupakan pintu gerbang Kalimantan Utara yang menghubungkan dari berbagai kabupaten yang ada di Kalimantan Utara. Menurut Badan Pusat Statistik pada tahun 2019, jumlah penduduk Kota Tarakan sebanyak 270.894 jiwa dengan luas keseluruhan sebesar 250.80 km2. Jelas hal ini sangatlah mengkhawatirkan mengingat pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat dengan kenaikan 3,38% ditahun 2015, barbanding terbalik dengan luas daerah yang ada. Berdasarkan cash flow yang didapat selanjutnya dilakukan analisis kelayakan finansial menggunakan parameter NPV, BCR, IRR, PP dan BEP. Dan selanjutnya dilakukan analisis sensitivitas tingkat kelayakan terhadap perubahan suku bunga dan biaya pengeluaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa investasi Perumahan Flamboyan Regency Tarakan pada suku bunga 14% layak secara finansial karena nilai net present value (NPV) sebesar Rp . 13.580.442.938,64 (+), nilai benefit cost ratio (BCR) sebesar 1,836, nilai internal rate of return (IRR) sebesar 15,012%, parameter payback periode (PP) pengembalian investasi terjadi pada bulan kelima, dan Break Even Point (BEP) terbesar adalah 13% 13 Unit (7 tipe 40/150, 2 tipe 50/150, 2 tipe 60/150, 2 tipe 80/150), Break Even Point (BEP) terkecil adalah 1,58 2 Unit (2 tipe 80/150).

Tarakan is the only city in North Kalimantan Province. Tarakan is also the gateway of North Kalimantan connecting from various districts in North Kalimantan. According to the Central Bureau of Statistics in 2019, the population of Tarakan city is 270,894 people with a total area of 250.80 km2. Clearly this is particularly worrying given the growing population growth with a 3.38% increase in 2015, in contrast to the area. Based on the cash flow obtained then carried out financial feasibility analysis using NPV, BCR, IRR, PP and BEP parameters. And furthermore, an analysis of the sensitivity of eligibility levels to changes in interest rates and expenses is carried out. The results showed that Flamboyan Regency Tarakan Housing investment at 14% interest rate is financially viable due to the net present value (NPV) of Rp. 13,580,442,938.64 (+), benefit cost ratio (BCR) value of 1,836, internal rate of return (IRR) of 15,012%, period payback parameter (PP) return on investment occurring in the fifth month, and the largest Break Even Point (BEP) is 13% 13 Units (7 types 40/150, 2 types 50/150, 2 types 60/150, 2 types 80/150), the smallest Break Even Point (BEP) is 1.58 2 Units (2 types 80/150).