Asuhan Keperawatan Pada Ny. D Dengan Post Operasi Batu Ureter (Ureterolithiasis) Di Ruang Dahlia B RSUD Tarakan Provinsi Kalimantan Utara | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Asuhan Keperawatan Pada Ny. D Dengan Post Operasi Batu Ureter (Ureterolithiasis) Di Ruang Dahlia B RSUD Tarakan Provinsi Kalimantan Utara

Asuhan Keperawatan Pada Ny. D Dengan Post Operasi Batu Ureter (Ureterolithiasis) Di Ruang Dahlia B RSUD Tarakan Provinsi Kalimantan Utara

Pengarang : Yoely Amelia - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2019
XML Detail Export Citation
    LAPORAN TUGAS AKHIR

Abstract

Batu ureter (ureterolithiasis) merupakan suatu keadaan terdapatnya batu (kalkuli) di ureter (Muttaqin dan Sari 2014). Prevalensi Batu Saluran Kemih di Amerika Serikat dilaporkan 0,1-0,3 pertahun dan sekitar 5-10% penduduknya sekali dalam hidupnya pernah menderita penyakit ini, di Eropa Utara 3-6%, sedangkan Eropa Selatan disekitar laut tengah 6-9% . Di Jepang dan Taiwan 9,8% sedangkan di Indonesia sampai saat ini angka kejadian Batu Saluran Kemih yang sesungguhnya belum diketahui, diperkirakan 170.000 kasus pertahun (Lina, 2008). Penyusunan laporan tugas akhir ini penulis menggunakan studi kasus. Subjek penelitian adalah Ny. D dengan Batu Ureter (Ureterolithiasis) di Ruang Dahlia RSUD B Tarakan Provinsi Kalimatan Utara dari tanggal 27 Mei 2019 sampai dengan 29 Mei 2019. Hasil yang didapatkan terdapat empat masalah keperawatan yang dapat ditegakkan pada Ny. D, nyeri akut, gangguan eliminasi urine, gangguan pola tidur, dan defisit pengetahuan. Dari hasil analisis didapatkan kesenjangan antara teori dan kasus pada Ny. D yaitu dari pengkajian pada aktivitas, sirkulasi, eliminasi, makanan/cairan, nyeri/kenyamanan, keamanan, penyuluhan dan pembelajaran dan pemeriksaan diagnostik. Pada diagnosa terdapat dua diagnosa keperawatan yang terdapat diteori tetapi tidak ditemukan dikasus yaitu resiko ketidakseimbangan cairan dan resiko infeksi. Intervensi harus disesuaikan dengan kondisi dan sarana prasarana. Evaluasi hasil yang didapatkan dari empat diagnosa keperawatan teratasi.

Kata kunci: Ureterolithiasis, Studi Kasus, Asuhan Keperawatan, Prevalensi

The ureteral stone (ureterolithiasis) is a condition of the presence of stones (calculi) in the ureter (Muttaqin and Sari 2014). The prevaence of urinary tract stones in the United States is reported to be 0.1-0.3 per year and around 5-10% of the population once suffered from this disease in Northern Europe 3-6%, while Shouthern Europe around the Mediterranean Sea 6-9%. In Japan and Taiwan 9.8% while in Indonesia until now the actual incidence of urinary tract stones is unknown, an estimated 170,000 cases per year (Lina, 2008). The research subject is Ny. D with Ureterolithiasis in teh Dahlia Room at Tarakan B Hospital in North Kalimantan Province from May 27, 2019 to May 29, 2019. The results obtained were four nursing problems that could be eforced to Mrs. D, acute pain, impaired urinary elimination, impaired sleep patterns, and knowledge deficits. From the results of the analysis, there is a gap between theory and case in Ny. D which is from assesment of activity, circulation, elimination, food/fluids, pain/comfort, safety, counceling and learning and diagnostic examination. At diagnoses there are two nursing diagnoses contained in the theory but not found in this case, namely the risk of fluid imbalance and risk of infection. Interventions must be adapted to conditions of results obtained from four nursing diagnoses was completed. Keywords: Ureterolithiasis, Case Study, Nursing Care Prevalance

Detail Informasi