Uji Kuat Tekan Beton Dengan Pemanfaatan Agregat Halus Dari Bongkaran Bangunan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Uji Kuat Tekan Beton Dengan Pemanfaatan Agregat Halus Dari Bongkaran Bangunan

Uji Kuat Tekan Beton Dengan Pemanfaatan Agregat Halus Dari Bongkaran Bangunan

Pengarang : Anjas Asmara - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2014
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Seperti kita ketahui saat ini pembangunan infrastruktur mengalami peningkatan yang signifikan. Pembangunan infrastruktur baru tidak hanya dilakukan pada lahan-lahan yang masih kosong saja tetapi dilakukan juga pembangunan infrastruktur baru untuk menggantikan infrastruktur yang lama. Dampak dari pembangunan infrastruktur baru menggantikan infrastruktur lama adalah munculnya limbah konstruksi akibat dari demolisi infrastruktur lama. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan bongkaran bangunan khususnya yang digunakan adalah bongkaran dari dinding bangunan yang dihaluskan menjadi agregat halus dan menjadi penganti agregat halus pada campuran beton dengan variasi pencampuran 1:1,5:2(BB1), 1:2:3(BB2), 1:2,5:3(BB3) dan 1:3:4(BB4). Penelitian ini mengunakan benda uji kubus berdimensi 15 x 15 x 15 dengan umur pengujian kuat tekan 14,21,28 hari dan jumlah kubus 60 sampel. Dari hasil kuat tekan yang diperoleh pada umur optimum 28 hari didapat kuat tekan pada variasi campuran kode sampel (BB1) 1:1,5:2 adalah sebesar 239,94 kg/cm². sedangkan untuk campuran kode sampel (BB2) 1:2:3 adalah sebesar 196,60 kg/cm² dan untuk campuran kode sampel (BB3) 1:2,5:3 adalah sebesar 197,30 kg/cm² Dan untuk campuran kode sampel (BB4) 1:3:4 adalah sebesar 135,81 kg/cm². semakin banyak agregat halus dari bongkaran bangunan digunakan semakin kecil pula kuat tekan beton.

As we know the current infrastructure development has increased significantly.construction of new infrastructure is not only done on lands that are still blank, but also the construction of new infrastructure made to replacing the old infrastructure is a result of the emergence construckture demolition waste infrastructure. This research is done by utilizing the demolition of buildings in particular are used is demolition of the walls of the building were pulverized into a fine aggregate and become a substitute for fine aggregate in the concrete mix with a variety of mixing 1:1,5:2(BB1,) 1:2:3(BB2) 1:2,5:3(BB3) and 1:3:4(BB4) This study uses the test specimen dimension 15x15x15 cube with age compressive strength testing of 14, 21, 28 days and total cube 60 samples. Compressive strength of the results obtained at the optimum age of 28 days compressive strength obtained on the variation of the Mixture of code samples (BB1) 1:1,5:2 is equal to 239,94 kg/cm². while to mix the sample code (BB2) 1:2:3 is equal to 196,60 kg/cm² and for mixtures (BB3) 1:2,5:3 amonted to 197,30 kg/cm² and to mix the sample code (BB4) 1:3:4 is equal to 135,81 kg/cm. the more fine aggregate from demolished building used the smaller the compressive strength of concrete.

Detail Informasi