
Komposisi Dan Nilai Ekonomi Hasil Tangkapan Sero Di Perairan Muara Sekatak
Pengarang : Ismail - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2019XML Detail Export Citation
Abstract
Sumberdaya ikan yang berada di Perairan Muara Sekatak sangat tinggi sehingga daerah tersebut di jadikan daerah penangkapan berbagai alat tangkap . Salah satu alat tangkap yang beroperasi di Perairan Muara Sekatak adalah sero. Sero merupakan alat tangkap yang di pasang secara tetap di dalam air, yang biasanya terdiri dari susunan pagar-pagar yang akan menuntun ikan menuju perangkap, pemasangan alat tangkap ini hanya bisa dilakukan pada daerah-daerah yang landai yang sedikit miring. Nelayan banyak memasangnya pada daerahdaerah pinggir pantai Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi dan nilai ekonomi hasil tangkapan sero. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 (bulan), di Perairan Muara Sekatak dengan menggunakan metode deskriptif. Alat tangkap sero yang digunakan dengan ukuran panjang 8 meter, tinggi 3 meter, lebar 1,5 meter dengan ukuran mata jarring 1,5 inci. Hasil penelitian didapatkan komposisi hasil tangkapan yaitu, hasil tangkapan utama 15%, hasil tangkapan sampingan 66%, dan hasil tangkapan buangan 19%. Nilai ini menunjukkan bahwa hasil tangkapan didominasi ikan non target, sehingga alat tangkap sero di Perairan Muara Sekatak kurang selektif. Pendapatan rata- rata keuntungan nelayan pada saat penelitian diperoleh Rp 21,227,211.35 per unit/bulan. Dalam segi pendapatan nelayan dalam melakukan penangkapan ikan menggunakan alat tangkap sero termasuk kategori menguntungkan.
Kata kunci: Muara Sungai Sekatak, Sero, Komposisi
Fish resources located in the Sekatak estuary waters are very high so that the area is made into fishing grounds for various fishing gear. One of the fishing equipment operating in the estuary Sekatak Waters is sero. Sero is a fishing gear that is installed permanently in water, which usually consists of a composition of fences that will lead fish to traps, installation of fishing gear can only be done on sloping areas that are slightly tilted. Many fishermen installed it in coastal areas. This study aims to determine the composition and economic value of sero catches. This research was carried out for 2 (months), using the estuary sekatak waters descriptive method. Sero fishing gear used with a length of 8 meters, 3 meters high, 1.5 meters wide with a 1.5 inch finger size. Research result The catch composition is obtained, the main catch is 15%, the by-catch is 66%, and the catch is 19%. This value indicates that the catch is dominated by non-target fish, so that sero fishing in the sekatak estuary waters is less selective. The average income of the fishermen's profit at the time of the study was Rp. 21,227,211,35 per unit / month. In terms of fishermen's income in fishing using sero fishing gear including profitable category. Keywords: Sekatak Estuary, Sero, Composition