Unsur-Unsur Intrinsik Dalam Novel Dwilogi Padang Bulan Dan Cinta Di Dalam Gelas Karya Andrea Hirata (Kajian Struktural) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Unsur-Unsur Intrinsik Dalam Novel Dwilogi Padang Bulan Dan Cinta Di Dalam Gelas Karya Andrea Hirata (Kajian Struktural)

Unsur-Unsur Intrinsik Dalam Novel Dwilogi Padang Bulan Dan Cinta Di Dalam Gelas Karya Andrea Hirata (Kajian Struktural)

Pengarang : Indah Suryani S. - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2016
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur intrinsik novel Dwilogi Padang Bulan dan Cinta di Dalam Gelas karya Andrea Hirata. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah novel Dwilogi Padang Bulan dan Cinta di Dalam Gelas karya Andrea Hirata, sedangkan data penelitian ini berupa kata, kalimat dan paragraf yang mengandung Unsur Intrinsik dalam Novel Dwilogi Padang Bulan dan Cinta di Dalam Gelas karya Andrea Hirata. Penelitian ini menggunakan Teknik pengumpulan data yaitu teknik simak, baca dan catat, dan Teknik analisis data yaitu membaca secara keseluruhan, mengidentifikasi, klasifikas data, interprestasi dan penyimpulan data. Hasil penelitian ini disimpulkan unsur-unsur sebagai berikut: (a) tema, menceritakan tentang perjuangan perempuan; (b) alur/plot, di dalam novel menggunakan alur maju yang menceritakan perjuangan sejak menjadi anak yatim dan membalas sakit hati dengan mantan suami; (c) latar/setting, menggambarkan tempat kejadian cerita yaitu latar waktu dalam novel terdapat 6 data antara lain malam hari, menjelang tengah hari, senin, sore hari, dan minggu pagi, sedangkan latar tempat, terdapat 5 data antara lain rumah Enong, Numpang Miskin, Manggar, Tanjong Pandan, warung kopi sedangkan latar suasana dalam novel terdapat 4 data antara lain suasana gembira, suasana sedih, suasana haru, dan suasana marah dan didalam novel terdapat 2 latar sosial antara lain kebudayaan masyarakat melayu, dan masyarakat yang menjunjung nilai-nilai keagamaan ; (d) tokoh dan penokohan, di dalam novel terdapat 11 tokoh, 2 tokoh antagonis yaitu Matarom, seorang laki-laki jahat dan Kamhar merupakan pemilik warung kopi yang sangat cerewet dan galak, sedangkan 9 tokoh protagonis yaitu Enong, merupakan wanita sederhana, pekerja keras, sedangkan Ikal seorang laik-laki baik, Zamzani sosok ayah penyayang, Syalimah sosok ibu yang kuat, Detektif M. Nur seorang yang baik dan sederhana, A Ling perempuan berwajah cantik dan baik, Zinar seorang laki-laki ramah dan pintar, Alvin seorang anak kecil yang pandai bermain catur, dan Ninochka Stronovsky pecatur yang memiliki paras cantik; (e) sudut pandang, dalam novel merupakan orang pertama sebagai tokoh kedua bernama Ikal yang juga sebagai pengarang, dan tokoh utama bernama Enong yang menjadi pusat cerita.

Tidak Tersedia Deskripsi

Detail Informasi