Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi penyebab kematian tertinggi secara global. Meskipun dapat dicegah, banyak penderita hipertensi tidak menyadari kondisi mereka hingga terjadi komplikasi. Pendekatan non-farmakologis seperti brisk walking dapat menjadi alternatif dalam mengontrol tekanan darah, namun belum banyak diterapkan secara sistematis dalam tatanan keluarga sebagai unit perawatan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi brisk walking terhadap penurunan tekanan darah pada keluarga dengan hipertensi. Studi ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode case report pada dua keluarga. Intervensi brisk walking dilakukan selama tiga hari berturut-turut dengan durasi 20–30 menit per sesi. Data tekanan darah dikumpulkan sebelum dan sesudah intervensi melalui pemeriksaan langsung. Hasil pengukuran menunjukkan adanya penurunan signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik setelah intervensi dilakukan. Klien pertama mengalami penurunan tekanan darah dari 156/90 mmHg menjadi 140/86 mmHg, sedangkan klien kedua dari 140/90 mmHg menjadi 130/86 mmHg. Peningkatan pengetahuan keluarga dan keterlibatan aktif dalam program turut mendukung keberhasilan intervensi. Hal ini menunjukan bahwa Intervensi brisk walking dapat menurunkan tekanan darah pada keluarga dengan penderita hipertensi. Aktivitas ini dapat dijadikan bagian dari upaya non-farmakologis dalam pengendalian hipertensi berbasis keluarga, serta menjadi intervensi keperawatan yang sederhana, murah, dan mudah diterapkan di masyarakat.

Kata Kunci: Brisk walking, hipertensi, tekanan darah, intervensi keluarga

Hypertension is a non-communicable disease and the primary cause of mortality worldwide. Although preventable, many people with hypertension are unaware of their condition until complications occur. Non-pharmacological methods, such as brisk walking, may serve as alternatives for blood pressure regulation; nevertheless they have not been systematically implemented within the family context as a nealthcare unit. This study is to assess the impact of a brisk walking intervention on reducing blood pressure in families with hypertensive individuals. This study employs a descriptive methodology, utilizing a case report approach, to focus on the implementation of family nursing care combined with brisk walking therapy for families affected by hypertension. The brisk walking intervention was conducted over three days, with each session lasting 20-30 minutes. Blood pressure measurements were taken before and after the intervention via direct examination Following the intervention, both systolic and diastolic blood pressure levels decreased. The first client experienced a decrease in blood pressure from 156/90 mmHg to 140/86 mmHg, while the second client experienced a decline from 140/90 mmHg to 130/86 mmHg. Increased family knowledge and active involvement in the program contributed to the success of the intervention. This study concludes that brisk walking intervention can reduce blood pressure in families with hypertension. This activity can be used as part of non-pharmacological efforts in family-based hypertension control, as well as being a nursing intervention that is simple, inexpensive, and easy to implement in the community Keywords: Brisk Walking, Hypertension, Blood Pressure, Family Intervention