ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN PERKUATAN GEOTEKSTIL MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS 2D (STUDI KASUS RUAS JALAN GUNUNG AMAL KOTA TARAKAN) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN PERKUATAN GEOTEKSTIL MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS 2D (STUDI KASUS RUAS JALAN GUNUNG AMAL KOTA TARAKAN)

ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN PERKUATAN GEOTEKSTIL MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS 2D (STUDI KASUS RUAS JALAN GUNUNG AMAL KOTA TARAKAN)

Pengarang : Christian Benikamtono Naga - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2025
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Lereng merupakan bentuk permukaan tanah yang miring dan memiliki risiko kelongsoran, terutama di daerah dengan tanah lunak dan beban tambahan seperti kendaraan. Penelitian ini dilakukan pada ruas Jalan Gunung Amal, Kota Tarakanı, yang menunjukkan gejala retakan dan longsoran. Tujuan dari studi ini adalah menganalisis kestabilan lereng sebelum dan sesudah diberi perkuatan geotekstil woven dari PT. Prima Geotex Indo menggunakan perangkat lunak Plaxis 2D versi 22 dengan pendekatan Finite Element Method (FEM). Data parameter tanah diperoleh dari uji sondir (CPT) dan dianalisis dengan model Mohr-Coulomb. Geotekstil berfungsi sebagai elemen perkuatan yang mampu menahan gaya tarik dan mencegah deformasi berlebih pada lereng. Selain itu, geotekstil juga berperan sebagai separator dan media drainase. Hasil analisis menunjukkan bahwa lereng tanpa perkuatan memiliki faktor keamanan (FK) sebesar 1,299 pada kombinasi beban sendiri dan beban kendaraan, Nilai ini berada di bawah standar minimum SNI 8460:2017 yang mensyaratkan FK ≥ 1,5, sehingga dikategorikan tidak aman. Setelah dilakukan perkuatan menggunakan geotekstil woven, nilai FK meningkat menjadi 1,705. Selain itu, pada kondisi hanya beban timbunan, nilai FK meningkat dari 1,419 menjadi 2,055 setelah diberi perkuatan. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan geotekstil secara signifikan meningkatkan kestabilan lereng Berdasarkan hasil tersebut, perkuatan dengan geotekstil woven terbukti efektif dan efisien sebagai solusi teknik untuk meningkatkan keamanan lereng, serta layak diterapkan pada proyek infrastruktur serupa di wilayah rawan longsor.

Kata kunci: Stabilitas Lereng, Geotekstil Woven, Plaxis 2D, Faktor Keamanan, Gunung Amal.

Slopes are inclined ground surfaces that carry a risk of landslides, particularly in areas with soft soil and subjected to additional loads such as vehicles. This study was conducted on the Gunung Amal road section in Tarakan City, showing signs of cracks and landslides. This study aims to analyze slope stability before and after reinforcement with woven geotextile from PT. Prima Geotex Indo using PLAXIS 2D version 22 software with the Finite Element Method (FEM) approach. Soil parameter data were obtained from Cone Penetration Tests (CPT) and analyzed using the Mohr-Coulomb model. Geotextiles function as reinforcement elements capable of resisting tensile forces and preventing excessive deformation of the slope. Furthermore, geotextiles also serve as separators and drainage media. The analysis results indicate that the unreinforced slope has a Factor of Safety (FS) of 1.299 under the combination of self-weight and vehicle load. This value is below the minimum standard of SNI 8460:2017, which requires FS ≥ 1.5 and is thus categorized as unsafe. After reinforcement using woven geotextile, the FS value increased to 1.705. Additionally, under only embankment load, the FS value increased from 1.419 to 2.055 after reinforcement. It demonstrates that the use of geotextile significantly improves slope stability. Based on these results, reinforcement with woven geotextile is an effective and efficient engineering solution for enhancing slope safety. It is feasible to implement similar infrastructure projects in landslide-prone areas. Keywords: Slope Stability, Woven Geotextile, Plaxis 2D, Factor of Safety, Gunung Amal

Detail Informasi