Media pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah aplikasi berbasis Augmented Reality (AR) yang dirancang khusus untuk membantu siswa kelas V SD dalam mempelajari materi bangun ruang. Media ini berbentuk aplikasi Android yang menggunakan marker cetak untuk memunculkan objek 3D berupa bangun ruang seperti kubus, balok, kerucut, dan tabung. Objek-objek ini dapat dilihat secara interaktif dari berbagai sudut, memungkinkan siswa untuk mengamati sisi, rusuk, dan titik sudut secara nyata. Aplikasi ini juga dilengkapi tombol navigasi untuk memilih bangun ruang, deskripsi bentuk, dan fitur informasi tambahan yang mendukung pemahaman konsep secara visual dan menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis Augmented Reality (AR) pada materi bangun ruang untuk siswa kelas V SDN 003 Long Pari serta mengetahui kelayakan dan ketertarikan siswa terhadap media tersebut. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan: Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Pada tahap pengembangan, media dinilai oleh tiga ahli: ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa. Hasil validasi menunjukkan bahwa media dinyatakan “Sangat Layak” digunakan dengan rata-rata nilai kelayakan sebesar 92.67%. pada tahap implementasi, dilakukan uji coba terbatas kepada 5 siswa dan uji coba lapangan kepada 8 siswa. Berdasarkan angket yang dibagikan, tingkat ketertarikan siswa terhadap media AR mencapai nilai rata-rata 95.65% yang termasuk dalam kategori “Sangat Tertarik”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran berbasis AR ini sangat layak digunakan dalam pembelajaran dan mampu memberikan rasa tertarik siswa dalam pembelajaran matematika materi bangun ruang secara visual dan interaktif. Dengan demikian, media ini dapat menjadi alternatif inovatif dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar.
Kata Kunci: Media Pembelajaran, Augmented Reality, Bangun Ruang, Kelayakan, Ketertarikan

The learning media developed in this study is an Augmented Reality (AR)-based application designed to assist fifth-grade elementary school students in learning spatial geometry. This media is an Android application that uses printed markers to display 3D objects such as cubes, rectangular prisms, cones, and cylinders. These objects can be viewed interactively from various angles, allowing students to observe sides, edges, and vertices in real time. The application also includes navigation buttons to select geometric shapes, shape descriptions, and additional information features that support visual and enjoyable conceptual understanding. This study aims to develop an Augmented Reality (AR)-based learning medium on solid shapes for fifth-grade students at SDN 003 Long Pari and to determine the feasibility and students' interest in the medium. This study uses the ADDIE development model, which consists of five stages: Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. During the development stage, the medium was evaluated by three experts: a media expert, a subject matter expert, and a language expert. The validation results showed that the press was deemed "Highly Feasible" for use, with an average feasibility score of 92.67%. During the implementation stage, a limited trial was conducted with five students and a field trial with eight students. Based on the distributed questionnaire, the students' level of interest in the AR media reached an average score of 95.65%, which falls into the "Highly Interested" category. The research results indicate that this AR-based learning media is highly suitable for education and can stimulate students' interest in learning mathematics, particularly spatial geometry, visually and interactively. Thus, this media can serve as an innovative alternative in mathematics education at the elementary school level. Keywords: Learning Media, Augmented Reality, Spatial Geometry, Suitability, Interest