ANALISIS FAKTOR USIA IBU HAMILTERHADAP KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA PERSALINAN SECARA SECTIO CAESAREA DI RSUKT | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of ANALISIS FAKTOR USIA IBU HAMILTERHADAP KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA PERSALINAN SECARA SECTIO CAESAREA DI RSUKT

ANALISIS FAKTOR USIA IBU HAMILTERHADAP KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA PERSALINAN SECARA SECTIO CAESAREA DI RSUKT

Pengarang : Mutmainnah - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2025
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Angka kematian ibu masih menjadi masalah kesehatan yang serius. Salah satu
penyebab utama kematian ibu adalah hipertensi yang jika tidak ditangani menjadi
preeklampsia. Preeklampsia merupakan hipertensi yang muncul setelah usia
kehamilan 20 minggu dan dapat berlanjut menjadi komplikasi serius bagi ibu dan
janin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan faktor usia ibu hamil
dengan kejadian preeklampsia pada persalinan secara SC di RSUKT. Penelitian ini
menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Teknik
pengambilan sampel menggunakan metode total sampling, dengan jumlah sampel
sebanyak 204 ibu hamil dari 209 populasi. Data diperoleh dari rekam medis pasien
yang menjalani persalinan secara SC di RSUKT pada periode September 2023
hingga September 2024. Analisis dilakukan menggunakan uji Chi-Square, dan
hasilnya menunjukkan nilai p-value sebesar 0,007 (p < 0,05), yang berarti terdapat
hubungan yang signifikan antara usia ibu hamil dengan kejadian preeklampsia.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi tenaga kesehatan dalam
memberikan edukasi serta pengawasan lebih intensif terhadap kelompok usia ibu
hamil yang berisiko, terutama usia < 20 tahun dan > 35 tahun, guna menekan angka
kejadian preeklampsia dan komplikasinya.

Maternal mortality remains a critical public health issue. One of the leading causes of maternal death is hyprttension, which, if left untreated, can develop into preeclampsia. Preeclampsia is a hypertensive disorder that occurs after 20 weeks of gestation and may progress to serious complications for both mother and fetus. This study aims to analyze the relationship between maternal age and the incidence of preeclampsia in caesarean section deliveries at RSUKT. The study employs a descriptive-analytical design with a cross-sectional approach. A total sampling technique was used, involving 204 pregnant women from a population of 209 who underwent caesarean section at RSUKT between September 2023 and September 2024. Data were collected from patient medical records. Statistical analiysis was conducted using Chi-Square test, and the results showed a p-value of 0.007 (p < 0.05), indicating a significant relationship between maternal age and the incidence of preeclampsia. The findings of the study are expected to serve as a basis for healthcare professionals to provide targeted education and enhanced monitoring of high-risk maternal age groups particularly those under 20 years and over 35 years of age in order to reduce the incidence and complication of preeclampsia.

Detail Informasi