
Pengaruh Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Kemiskinan Di Kalimantan Utara Tahun 2015-2023
Pengarang : Dona Ului - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2025XML Detail Export Citation
Abstract
Penyerapan kemiskinan adalah kondisi ketika seseorang atau sekelompok orang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar hidupnya, seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan di kabupaten/kota Provinsi Kalimantan Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tenaga kerja dan pengeluaran pemerintah terhadap kemiskinan di Kalimantan Utara secara parsial dan simultan. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis data yang dimanfaatkan dalam penelitian ini yaitu data sekunder meliputi Tenaga Kerja, Pengeluaran Pemerintah dan Kemiskinan tahun 2015-2023 di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Utara yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Utara. Analisis data pada penelitian ini menggunakan regresi data panel. Hasil perhitungan data yang digunakan dengan Aplikasi E-Views 10. Maka hasil yang diperoleh menunjukan secara parsial variabel Tenaga Kerja berpengaruh secara signifikan terhadap Kemiskinan. Pengeluaran Pemerintah tidak berpengaruh terhadap Kemiskinan di Kalimantan Utara. Secara simultan variabel Tenaga Kerja, Pengeluaran Pemerintah berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan di Kalimatan Utara.
Kata Kunci : Tenaga Kerja, Pengeluaran Pemerintah, Kemiskinan
Poverty absorption is a condition when a person or group of people is unable to meet the basic needs of life, such as food, clothing, shelter, education, and health, in the district/city of North Kalimantan Province. This study aims to determine the effect of labor and government spending on poverty in North Kalimantan, partially and simultaneously. This study employed a quantitative approach. The type of data used in this study was secondary data, including labor, government expenditure, and poverty in 2015-2023 in the regency/city of North Kalimantan Province, obtained from the Central Bureau of Statistics of North Kalimantan Province. The data were analyzed by using panel data regression. Data calculations were carried out with the E-Views 10 application. The results obtained show that the labor variable had a significant effect on poverty. Government expenditure did not affect poverty in North Kalimantan. Simultaneously, the variables of labor and government expenditure had a significant effect on poverty in North Kalimantan. Keywords: Labor, Government Expenditure, Poverty