Penggunaan Kohesi Koherensi Dan Pemakaian Huruf Kapital Menulis Cerita Pendek Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Penggunaan Kohesi Koherensi Dan Pemakaian Huruf Kapital Menulis Cerita Pendek Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tarakan

Penggunaan Kohesi Koherensi Dan Pemakaian Huruf Kapital Menulis Cerita Pendek Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tarakan

Pengarang : Sarvina - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2017
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan Kohesi Koherensi dan Pemakaian Huruf Kapital Menulis Cerita Pendek pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tarakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif kualitatif. Penulis mendeskripsikan secara tertulis semua penggunaan kohesi koherensi dan pemakaian huruf kapital menulis cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Tarakan. Data diperlukan dengan cara menyimak penulisan siswa. Penyimakan tersebut diikuti dengan teknik catat, yaitu mencatat semua hasil data ke dalam tabel data. Penggumpulan data diakhiri dikelompokkan data berdasarkan penggunaan kohesi, koherensi, dan pemakaian huruf kapital kemudian dianalisis. Teknis analisis dilakukan dengan memberikan interpretasi terhadap data yang berwujud pengguanan kohesi koherensi dan pemakaian huruf kapital. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kohesi adalah keterkaitan, keserasian dan kepaduan hubungan antarkalimat dan antarparagraf sehingga menjadi kohesi yang utuh dan padu terdapat 9 data kesalahan. Koherensi adalah kekompakan hubungan antarkalimat dan hubungan timbal balik yang serasi antar unsur dalam kalimat sehingga membentuk alinea terdapat 6 data kesalahan. Pemakaian huruf kapital atau sering disebut huruf besar terdapat 15 data kesalahan. Menulis cerita pendek pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Tarakan masih banyak terdapat kesalahan dalam penggunaannya di antarnya penggunaan kohesi koherensi dan pemakaian huruf kapital. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa penggunaan kohesi. Pertama, kesalahan kohesi sebanyak 9 data kesalahan, meliputi kesalahan konjungsi sebanyak 6 macam, repitisi 1 macam, lolokasi 1 macam, referensi 1 macam. Kedua kesalahan penggunaan koherensi sebanyak 6 kesalahan, meliputi kesalahan kebersamaan 1 macam, keparalelan 1 macam, perbandingan 1 macam, sebab-akibat 1 macam, generalisasi terlalu luas 2 macam. Ketiga, kesalahan pemakaian huruf kapital sebanyak 15 data kesalahan meliputi penulisan nama orang, setelah tanda titik, dan dalam penulisan nama tempat. Data di peroleh dari keseluruhan berjumlah 30 data.

Tidak Tersedia Deskripsi

Detail Informasi