Persaingan dalam dunia bisnis saat ini semakin berkembang, sehingga menuntu perusahaan untuk lebih mengembangkan produknya agar dapat diterima konsumen di pasaran. Konsumen sebagai pemakai produk semakin kritis dalam memilih atau memakai produk oleh karena itu keadaan ini mengakibatkan peranan kualitas semakin penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengendalian kualitas yang ada di PT. Idec Abadi Wood Industries dalam upaya mengurangi tingkat kecacatan yang ada dengan menggunakan metode six sigma. Six sigma adalah suatu visi peningkatan kualitas menuju target 3,4 kegagalan per sejuta kesempatan untuk setiap transaksi produk barang dan jasa. Jadi six sigma merupakan suatu metode atau teknik pengendalian dan peningkatan kualitas dramatik yang merupakan terobosan baru dalam bidang manajemen kualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengendalian kualitas di PT. Idec Abadi Wood Industries cukup rendah yaitu tingkat sigma 2,41 dengan tingkat kecacatan 183.115 pcs untuk sejuta produksi.

Competition in today’s business is growing, so it requires the company to further develop its products in order to be acceptable to consumers in the market. Consumers as users become more critical in choosing a product or wear or use products and therefore this situation resulted in increasingly important role of quality. This study aims to determine the level of quality control at PT. Idec Abadi Wood Industries by using six sigma methods in efforts to reduce the defect. Six Sigma is a vision of improved quality to the target 3.4 failures per million opportunities for each transaction of goods and services. So Six Sigma is a method or technique of controlling and improving the quality of which is a dramatic breakthrough in the field of quality management. The results of this study indicate that the product quality control in PT. Idec Abadi Wood Industries be on the low level with the 2,41 sigma level of damage to 183.115 pcs million production (DPMO).