
Peran Guru BK Dalam Mengatasi Siswa Kebiasaan Menonton Pornografi DI SMPN 9 Tarakan
Pengarang : Achmed Ridhoy Nurperodisyah - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2025XML Detail Export Citation
Abstract
Peran guru BK adalah tindakan dan pencegahan yang dilakukan oleh guru BK untuk mengatasi permasalahan yang di alami siswa di SMPN 9 Tarakan. Penggunaan media sosial dikalangan remaja pada saat ini merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari. Teknologi saat ini menyebabkan pornografi sangat mudah diakses melalui media sosial. Tidak hanya itu, tidak sedikit buku, majalah, film dan komik yang secara sengaja maupun tidak, membuat unsur pornografi untuk meningkatkan nilai jualnya. Pencarian informasi tentang perilaku seskual remaja saat ini sangat didukung oleh perkembangan dan kemajuan teknologi informasi internet yang sedang diminati dan digemari oleh remaja di SMPN 9 Tarakan. Penelitian ini bertujuan untuk peran guru BK dalam mengatasi siswa kebiasaan menonton pornografi di SMPN 9 Tarakan, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan 2 guru BK dan 1 siswa yang mengalami kebiasaan menonton pornografi sebagai objek penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan bahwa guru BK SMPN 9 Tarakan berperan dalam mengatasi siswa kebiasaan menonton pornografi, kemudian diperkuat dengan data wawancara yang diperoleh dari guru BK AS, SY dan siswa, maka perlunya kerja sama antara guru BK, pihak-pihak sekolah dan orang tua siswa SMPN 9 Tarakan. Dukungan dari berbagai pihak yang terlibat akan membantu guru BK untuk dapat menyelesaikan permasalahan siswa terkait pornografi di SMPN 9 Tarakan.
Kata Kunci: Pornografi, Remaja, Media Sosial
The role of the guidance and counseling teacher is carrying out an action and prevention to overcome the problems experienced by students at SMPN 9 Tarakan. The use of social media among teenagers at this time is something that cannot be avoided. Current technology makes pornography very easily accessible through social media. Besides, to mention, a few books, magazines, movies and comics, intentionally or not, make pornographic elements to increase their selling value. Moreover, the search for information about adolescent sexual behavior is strongly supported by the development and advancement of internet information technology which is in demand and favored by the students at SMPN 9 Tarakan. This study aims to determine the role of counseling teachers in overcoming students' habit of watching pornography at SMPN 9 Tarakan, using descriptive qualitative research methods, with 2 guidance and counseling teachers and 1 student who experienced the habit of watching pornography as the object of research. Based on the results of the research obtained that the guidance and counseling teacher of SMPN 9 Tarakan played a role in overcoming students' habits of watching pornography by providing several services, then reinforced by interview data obtained from the guidance and counseling teachers AS, SY and the students, the need for cooperation between the guidance and counseling teachers, school parties and parents of SMPN 9 Tarakan students. Support from various parties involved will help the guidance and counseling teachers to be able to solve student problems related to pornography at SMPN 9 Tarakan. Keywords: Pornography, Teens, Social Media