
Pengaruh Media Tanam Dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair Terhadap Aklimatisasi Tanaman Anggrek (Phalaenopsis amabilis)
Pengarang : Rohayu - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2025XML Detail Export Citation
Abstract
Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan komoditas hortikultura yang banyak diminati dan memiliki prospek cukup tinggi dibidang pertanian. Untuk memenuhi ketersedian anggrek bulan dalam jumlah yang besar dan kualitas bunga yang beragam maka diperbanyak dengan teknik kultur in-vitro. Namun sebelum ditanam sebagai bibit dalam pot, planlet memerlukan tahap aklimatisasi yang merupakan tahap kritis bagi plantlet karena faktor lingkungan yang baru. Salah satu faktor keberhasilan aklimatisasi yaitu penggunaan media tanam dan konsentrasi pemupukan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media tanam dan konsentrasi POC leri dan urine kelinci terhadap aklimatisasi tanaman anggrek bulan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 2 Faktor. Faktor ke-1 Jenis media tanam terdiri dari media mos (M1), akar pakis (M2), akar kadaka (M3) dan sabut kelapa (M4). Faktor ke-2 konsentrasi POC terdiri dari POC NASA 3 ml/L (P0), POC leri dan urine kelinci 200 ml/L (P1), POC leri dan urine kelinci 300 ml/L (P2) dan POC leri dan urine kelinci 400 ml/L (P3). Terdapat 16 kombinasi perlakuan dan 3 kelompok, setiap perlakuan terdapat 3 unit percobaan sehingga diperoleh 144 unit percobaan. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, panjang daun, jumlah daun, panjang akar, jumlah akar dan persentase tanaman hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi perlakuan media tanam dan konsentrasi POC berpengaruh nyata terhadap semua parameter pengamatan. Interaksi perlakuan M3P3 memberikan hasil yang lebih baik pada parameter tinggi tanaman, panjang daun, jumlah daun dan jumlah akar sedangkan interaksi perlakuan M4P3 memberikan hasil yang terbaik pada parameter panjang akar. Rata-rata dari semua perlakuan menunjukkan persentase tanaman yang hidup mencapai 99%.
Kata Kunci: Anggrek Bulan, Aklimatisasi, Media Tanam, POC Nasa, POC Leri Dan Urine Kelinci
The moth orchid (Phalaenopsis amabilis) is a highly sought-after horticultural commodity with significant prospects in the agricultural sector In-vitro propagation techniques are employed to meet the demand for large quantities of Phalaenopsis amabilis with diverse flower quality However, prior to being planted as seedlings in pots, plantlets require an acclimatization phase, which is critical due to the transition to a new environmental condition. One of the key factors influencing the success of acclimatization is the use of appropriate growing media and fertilization concentrations This study aimed to investigate the effect of growing media and concentrations of liquid organic fertilizer (POC) derived from rice washing water and rabbit urine on the acclimatization of Phalaenopsis amabilis. The study employed a randomized block design (RBD) with two factors. The first factor was the type of growing media, consisting of moss (M1), fern roots (M2), bird's nest fern roots (M3), and coconut husk (M4). The second factor was the concentration of POC, which included POC NASA at 3 ml/L (PO), POC from rice washing water and rabbit urine at 200 ml/L (P1), 300 ml/L (P2), and 400 ml/L (P3). A total of 16 treatment combinations were arranged, with three replicates per combination, resulting in 144 experimental units. The observed parameters included plant height, leaf length, number of leaves, root length, number of roots, and the survival rate of the plants. The results indicated that the interaction between growing media and POC concentration significantly affected all observed parameters. The M3P3 treatment interaction yielded the best results for plant height, leaf length, number of leaves, and number of roots, while the M4P3 interaction produced the best results for root length. On average, across all treatments, the plant survival rate reached 99%. Keywords: Phalaenopsis amabılıs, Acclimatization, Growing Media, POC NASA, Rice Washing Water, Rabbit Urine