Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Tarakan. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22 Februari – 05 Maret 2016 di SMP Negeri 3 Tarakan.
Jenis penelitian ini adalah quasi exsperimental research dengan desain posttest only control design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 3 Tarakan. Sampel penelitian ini adalah kelas VIII-1 sebagai kelas eksperimen dan VIII-6 sebagai kelas kontrol, Sampel penelitian diambil dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes. Data dianalisis menggunakan analisis statistik dengan bantuan software SPSS versi 16.0 for windows.
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematika kelas eksperimen adalah 143,36 dan skor rata rata kemampuan pemahaman konsep matematika kelas kontrol adalah 78,47. Sedangkan berdasarkan hasil analisis uji independent sample t-test dengan taraf signifikan 5% (α = 0,05) diperoleh p-value sebesar 0,000. Sehingga dapat dilihat bahwa 0,000 < 0,05. Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa skor rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) lebih tinggi secara signifikan dari skor rata-rata kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Tarakan.

Kata Kunci: Inkuiri Terbimbing, Pemahaman Konsep Matematika

The objective of this study is to find out the effect of guided inquiry learning model toward mathematic students’ concept understanding at the eighth grade class of SMP Negeri 3 Tarakan. This study was conducted on February, 22 until March, 05 2016 at SMP Negeri 3 Tarakan. The type of this study is Quasi experimental research by posttest only control design. The population of this study is all the the eigth grade students of SMP Negeri 3 Tarakan. The sample of this study is VIII-1 as an experimental class and VIII-6 as a control group. The sample was taken by using simple random sampling. This study used test in collecting the data. The data was analyzed by using statistic anylzedwith the help of SPSS software 16.0 version for windows. The result of descriptive analyze show that the means score of mathematic students’ concept understanding for experimental class is 143,36 and the means score of mathematic students’ concept understanding of control class is 78,47. While, based on the independent sample t-test analyze result with 5% of significan level % (α = 0,05) obtained p-value is 0,000. Therefore it can be seen that 0,000 < 0,05. It means that H0 was rejected and H1 was accepted, it can be concluded that the means score of mathematic students’ concept understanding taught by using guided inquiry learning model was significantly high than the means score of mathematic students’ concept understanding taught by conventional way at the eighth grade students of SMP Negeri 3 Tarakan (guided inquiry learning model had an effect on mathematic students’ concept understanding). Keywords: Guided Inquiry, Mathematic Concept Understanding