Pembangunan Ekonomi Rakyat Melalui Pengembangan Komoditas Unggulan Pertanian Berbasis Pewilayahan Sentra Produksi Di Kabupaten Bulungan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Pembangunan Ekonomi Rakyat Melalui Pengembangan Komoditas Unggulan Pertanian Berbasis Pewilayahan Sentra Produksi Di Kabupaten Bulungan

Pembangunan Ekonomi Rakyat Melalui Pengembangan Komoditas Unggulan Pertanian Berbasis Pewilayahan Sentra Produksi Di Kabupaten Bulungan

Pengarang : MAIMUNAH - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024
XML Detail Export Citation
    TESIS

Abstract

Kabupaten Bulungan mempunyai dua proyek besar yaitu pembangunan kawasan industri besar dan pembangunan PLTA Sungai Kayan yang akan mendatangkan banyak penduduk dari luar daerah dan memerlukan tambahan pangan yang cukup besar. Untuk memenuhi hal tersebut Pemerintah Daerah Bulungan harus mempercepat program pangan melalui penetapan kawasan sentra produksi dan komoditas unggulan. Kegiatan ini dapat melibatkan ekonomi rakyat untuk meningkatkan intensitas perekonomian dan meningkatkan pendapatan petani serta menciptakan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bulungan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sektor, sub sektor, usaha, atau komoditas prioritas atau unggulan, menganalisis pertumbuhan komoditas sub sektor pertanian dan menetapkan komoditas unggulan pada sentra-sentra produksi di masing-masing kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bulungan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif menggunakan beberapa indikator ekonomi regional yaitu Analisis Location quotient (LQ), Analisis Dynamic Location (DLQ), Analisis shift share untuk mengetahui prioritas komoditas unggulan. Analisis Tipologi Klassen digunakan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan komoditas sub sektor pertanian, sedangkan. untuk menetapkan peringkat kawasan sentra dan komoditas unggulannya digunakan analisis
Skalogram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sub sektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan masing-masing kecamatan telah diperoleh jenis tanaman yang menjadi komoditas unggulannya. Berdasarkan analisis Tipologi Klassen diperoleh tingkat pertumbuhan dan kontribusi masing-masing komoditas dalam kategori unggulan, potensial dan relative tertinggal. Adapun penggunaan analisis scalogram dapat ditemukan pada masing-masing kecamatan untuk komoditas unggulannya. Pemerintah daerah Bulungan perlu menerapkan model pertanian berkelanjutan berbasis kawasan sentra produksi dan komoditas unggulan yang didukung dengan sumber daya petani yang unggul, percepatan mekanisasi dan adanya jaringan bisnis lokal.
Penetapan Kawasan sentra produksi berbasis komoditas unggulan akan meningkatkan produksi yang besar, berkualitas dan kontinu. Kegiatan tersebut dapat menyediakan pasokan bahan baku untuk kegiatan hilirisasi produk-produk berbasis sumber daya pertanian.

Kata Kunci: Ekonomi Rakyat Bulungan, Komoditas Unggulan Pertanian, Pewilayahan dan Kawasan Sentra Produksi

Bulungan has two significant projects: the development of a large industrial area and the construction of the Kayan River Hydroelectric Power Plant. Both activities bring in many residents from outside the region and require a large amount of additional food. To meet this, the Bulungan regional government must accelerate the food program by determining production centre areas and superior commodities. This activity can involve the people's economy to increase economic intensity, increase farmers' income, and create community welfare in Bulungan Regency. This study aimed to identify and determine superior commodities, determine production centre areas for each sub-district, and provide recommendations to the regional government on developing agriculture based on commodity zoning. The method used was a descriptive analysis through several regional economic indicators: Location Quotient (LQ) Analysis, Dynamic Location (DLQ) Analysis, Shift Share Analysis, and Klassen Typology. In addition, SWOT analysis was used in formulating agricultural development policy. To determine the ranking of the Central Area and its superior commodities, a Scalogram analysis of the regional economic indicators is used. The results of the study indicated that the sub-sectors of food crops, horticulture, and plantations in each sub-district have central areas and superior commodities. In contrast, the livestock sub-sector had the status of a developing area and potential commodities. The SWOT analysis described that Bulungan regional government needs to implement a sustainable agricultural model based on production centre areas and superior commodities supported by superior farmer resources, accelerated mechanization, and the existence of local business networks. Determination of Production Center Areas based on superior commodities will increase large, quality and continuous production. These activities can provide a supply of raw materials for downstream activities of agricultural resource-based products. Keywords: Bulungan People's Economy, Superior Agricultural Commodities, Regionalization, and Production Centre Areas

Detail Informasi