
Differing Writing Skills Of The Eleventh-Grade Students Between SMA Negeri 1 Nunukan Using Merdeka Curriculum And SMA Negeri 2 Nunukan Using 2013 Curriculum
Pengarang : Elvianty Tandi Liku - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan dalam keterampilan menulis siswa kelas sebelas di SMAN 1 Nunukan yang menggunakan Kurikulum Merdeka dengan siswa di SMAN 2 Nunukan yang menggunakan Kurikulum 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kausal komparatif dengan jumlah sampel 114 siswa berdasarkan teknik purposive sampling untuk benar-benar memilih siswa yang representatif terhadap variabel yang diteliti. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes menulis dan wawancara. Dalam tes menulis, peneliti menggunakan soal yang diadaptasi dari TOEIC Writing Skills dari Collins. Karena data tidak normal, peneliti menggunakan tes Mann-Whitney untuk melakukan uji perbedaan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap keterampilan menulis siswa di SMAN 1 Nunukan yang mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dan siswa di SMAN 2 Nunukan yang mengimplementasikan Kurikulum 2013. Hal ini dibuktikan melalui nilai rata-rata siswa di SMAN 1 Nunukan sebesar 144,04 (Level 7 TOEIC proficiency), dengan (level B1-Intermediate) berdasarkan CEFR. Sedangkan nilai rata-rata siswa di SMAN 2 Nunukan sebesar 122,28 (Level 6 TOEIC proficiency), berada pada (level B1-Intermediate) berdasarkan CEFR, sebagai tambahan dilihat dari hasil tes Mann-Whitney, menunjukkan nilai p-value < 0.001 lebih kecil dibandingkan α-value. Pun setelah diterapkan effect size, level perbedaannya sebesar 0,4312. Hal ini berarti nilai kemampuan menulis siswa memiliki perbedaan yang signifikan dengan kategori medium. Perbedaan tersebut terletak pada sistem pembelajaran yang dimana Kurikulum Merdeka lebih sistematis dibandingkan Kurikulum 2013.
Kata Kunci: Menulis, Keterampilan Menulis, Kurikulum Merdeka, Kurikulum 2013
This study aimed to determine whether there was a significant difference in the writing skills of eleventh-grade students at SMA Negeri 1 Nunukan, which used the Merdeka Curriculum, compared to those at SMA Negeri 2 Nunukan, which adopted the 2013 Curriculum. A causal-comparative research design was employed, with a sample size of 114 students selected using a purposive sampling technique, this technique was chosen to ensure that the respondents have characteristics relevant to the research objectives. The research instruments included writing tests and interviews, in which the writing test questions were adapted from Collins' TOEIC Writing Skills. Due to the non-normal distribution of the data, the Mann-Whitney test was utilized to determine the differences between the groups. The results revealed a significant difference in the writing skills between the two groups. The mean score for students at SMA Negeri 1 Nunukan, which implemented the Merdeka Curriculum, was 144.04, placing them at a TOEIC proficiency level of 7 and at the B1-Intermediate level according to the CEFR levels. In contrast, students at SMA Negeri 2 Nunukan, who learned English under the 2013 Curriculum, had a mean score of 122.28, placing them at a TOEIC proficiency level of 6 and also within the B1-Intermediate level but noticeably lower. The Mann-Whitney test showed a p-value of < 0.001, which was less than the significance level of 0.05, indicating a statistically significant difference. Furthermore, the effect size was calculated at 0.4312, indicating a medium effect. This disparity in writing skills is attributed to the differences in learning systems, with the Merdeka Curriculum proving more effective in enhancing students writing skills compared to the 2013 Curriculum. keywords: Writing, Writing skills, Merdeka curriculum, 2013 Curriculum