
Pengaruh Pendidikan Dan Upah Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Di Provinsi Kalimantan Utara
Pengarang : Mersi - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Pendidikan dan upah merupakan dua variabel penting yang seringkali memengaruhi partisipasi angkatan kerja. Pendidikan berperan dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pekerja sementara upah menjadi insentif ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan dan upah dapat mempengaruhi tingkat partisipasi angkatan kerja secara parsial dan simultan di Provinsi Kalimantan Utara. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan data sekunder dari Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Utara tahun 2017-2023. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pendidikan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi angkatan kerja di Provinsi Kalimantan Utara. 2) Upah secara parsial berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap tingkat partisipasi angkatan kerja di Provinsi Kalimantan Utara. 3) Secara simultan pendidikan dan upah berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi angkatan kerja di Provinsi Kalimantan Utara. Pendidikan dan upah mampu menjelaskan pengaruh terhadap variabel tingkat partisipasi angkatan kerja sebesar 53.33%. Sedangkan 46.67% di pengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk model dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi antara pendidikan yang baik dan upah minimum yang sesuai dapat berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan partisipasi angkatan kerja, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Kata kunci: Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, Pendidikan, Upah
Education and wages are two important variables that often influence labor force participation. Education plays a role in improving workers' skills and knowledge while wages become an economic incentive. This study aimed to determine whether education and wages can influence the labor force participation rate partially and simultaneously in North Kalimantan Province. The analytical method used in this study was panel data regression analysis using secondary data from Regencies/Cities in North Kalimantan Province in 2017-2023. The study results showed that: 1) Education partially has a significant effect on labor force participation rate in North Kalimantan Province. 2) Wages partially have a positive but not significant effect on labor force participation rate in North Kalimantan Province. 3) Simultaneously education and wages have a significant effect on labor force participation rate in North Kalimantan Province. Education and wages can explain the influence on the labor force participation rate variable of 53.33%. Meanwhile, 46.67% was influenced by other variables that were not included in the model in this study. The study results showed that the combination of good education and an appropriate minimum wage can contribute significantly to increasing labor force participation, which will ultimately support regional economic growth. Keywords: Labor Force Participation Rate, Education, Wages