
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HIPERTENSI DI RUANG ANGGREK A RSUD Dr. H. JUSUF SK TARAKAN
Pengarang : Hariyanti Hamran Isa - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Hipertensi merupakan kelainan sistem sirkulasi darah yang mengakibatkan peningkatan tekanan darah diatas nilai normal atau tekanan darah ≥140/90 mmHg dimana gejala dapat bervariasi pada masing-masing individu dan hampir sama dengan gejala penyakit lainnya. Menurut WHO sebanyak 1,28 miliar orang dewasa di seluruh dunia menderita hipertensi, penyebab utama kematian dini di seluruh dunia yaitu penyakit hipertensi karena tidak memiliki gejala khusus sehingga sering disebut sillent killer. Penulisan ini bertujuan untuk mempelajari dan memahami secara mendalam mengenai Asuhan keperawatan pada klien dengan hipertensi. Metode Penulisan studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada 2 klien hipertensi di RSUD dr. H. Jusuf SK. Setelah melaksanakan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, penetapan diagnosis keperawatan, intervensi, implementasi, dan evaluasi pada kedua klien dengan diagnosis hipertensi. Ditemukan persamaan pada proses pengkajian dengan keluhan utama pada kedua klien yaitu mengalami pusing, batuk disertai sesak. Terjadi peningkatan tekanan darah pada kedua klien. Ditemukan perbedaan pada kedua klien pada klien 1 kesulitan dalam berkomunikasi sedangkan pada klien 2 ditemukan keluhan berupa masalah pada saat melakukan aktivitas ataupun pergerakan merasakan lelah. Diagnosis keperawatan yang ditegakkan pada kedua klien terdapat persamaan yaitu bersihan jalan napas tidak efektif, penurunan curah jantung , dan intoleransi aktivitas. Tidak ada perbedaan diagnosis keperawatan pada kedua klien. Dari diagnosis sampai intervensi yang ditegakkan telah disesuaikan dengan teori yang ditemukan. Pelaksanaan implementasi dan evaluasi klien sesuai dengan pelaksanaan tindakan dan hasil dari tindakan yang dilakukan pada klien. Evaluasi akhir klien tidak semua diagnosis keperawatan dapat teratasi akibat kertebatasan tindakan pada klien. Catatan penting perkembangan kemajuan tindakan keperawatan yang dilakukan dapat dilihat pada proses dokumentasi keperawatan. Pada dokumentasi keperawatan antara klien 1 dan klien 2 memiliki evaluasi akhir yang berbeda masih terpantau pada klien 1 dengan diagnosis bersihan jalan napas tidak efektif, penurunan curah jantung, intoleransi aktivitas tidak teratasi. Sedangkan pada klien 2 diagnosis keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif, penurunan curah jantung, intoleransi aktivitas terpantau teratasi.
Kata kunci : Asuhan keperawatan, Hipertensi
Hypertension is circulatory system disorder that results in increased blood pressure above normal values, or a blood pressure of≥140/90 mmHg. Symptoms can vary among individuals and are often similar to those of other diseases. According to the WHO, approximately 1.28 billion adults worldwide suffer from hypertension, making it a leading cause of premature death globally, often referred to as a silent killer due to its lack of specific symptoms. This scientific paper aims to study and deeply understand nursing care for clients with hypertension. The method used is a case study to explore nursing care issues in 2 hypertensive clients at RSUD Dr. H. Jusuf SK. After conducting nursing care, including assessment, nursing diagnosis, intervention, implementation, and evaluation for the two clients diagnosed with hypertension, similarities were found in the assessment process, with the main complaints being dizziness, cough accompanied by shortness of breath, and increased blood pressure. Differences were noted in that Client 1 had difficulty communicating, while Client 2 reported issues with fatigue during activities or movements. The nursing diagnoses for both clients were the same: ineffective airway clearance, decreased cardiac output, and activity intolerance. There were no differences in the nursing diagnoses between the two clients. From diagnosis to intervention, the processes followed the theories found. The implementation and evaluation of client care were by the actions taken and their outcomes. The final evaluation showed that not all nursing diagnoses could be resolved due to limitations in the actions taken. Important notes on the progress of nursing care actions can be seen in the nursing documentation. The final evaluation differed between Client 1, where the diagnoses of ineffective airway clearance, decreased cardiac output, and activity intolerance remained unresolved, and Client 2, where these issues were resolved. keyword : Nursing Care, hypertansion