
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Diagnosis Isolasi Sosial Di Ruang Perawatan Teratai
Pengarang : Oktavina Resky Parerakan - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Isolasi sosial atau yang biasa disebut dengan menarik diri merupakan suatu keadaan dimana seorang individu tidak dapat bersosialisasi dengan orang lain yang ada di sekitarnya. Gejala isolasi sosial dapat berupa adanya ketidakinginan seorang individu untuk berinteraksi dengan orang lain dan orang tersebut merasa rendah diri. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mendapatkan gambaran asuhan keperawatan pada pasien dengan isolasi sosial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu metode ilmiah yang menggambarkan keadaan yang sedang terjadi pada dua kasus secara intensif. Subjek studi kasus yang digunakan dalam penelitian ini adalah dua orang pasien dengan masalah keperawatan yang sama yaitu isolasi sosial. Hasil dari penelitian ini adalah didapatkan hasil pengkajian yang sama pada kedua klien yang diperoleh dari keluhan utama yaitu klien tidak ingin berinteraksi dengan orang lain, selain itu didapatkan perbandingan dari hasil asuhan keperawatan yang diberikan kepada kedua klien, yang dimana klien pertama mengalami peningkatan kemampuan yang signifikan sedangkan pada klien kedua belum mengalami peningkatan yang signifikan. Penerapan asuhan keperawatan pada klien dengan diagnosis isolasi sosial ini menggunakan tiga tahapan yaitu tahap pengkajian, tahap perumusan diagnosis, tahap intervensi, tahap implementasi, dan tahap evaluasi. Diharapkan laporan tugas akhir ini dapat menambah pengetahuan, menambah wawasan dan dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pemberian asuhan keperawatan pada klien dengan diagnosis isolasi sosial.
Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Isolasi Sosial, Klien
Social isolation, or withdrawal, is a condition in which an individual is unable to engage in social interactions with others. The symptoms of social isolation may include an individual's reinetance to engage in social interactions and a sense of inferiority. The purpose of the research was to obtain a comprehensive understanding of the nursing care provided to patients experiencing social isolation. This research used descriptive research methods, to provide an intensive account of the current situation in two cases. The case study subjects were two patients with the same nursing problem, namely social isolation. The research results show that it gained the same assessment results for both clients, both of whom expressed a reluctance to interact with others. Additionally, a comparison was drawn between the nursing care provided to both clients, with the first client exhibiting a significant improvement in ability, while the second client did not experience a similar degree of improvement. The application of nursing care to clients with a diagnosis of social isolation is conducted in accordance wuh a three-stage process, comprising the following stages: the assessment stage, the diagnosis formulation stage, the intervention stage, the implementation stage, and the evaluation stage. It is hoped that the result can enhance knowledge, add insight and can be used as a guide in providing nursing care to clients with a diagnosis of social isolation. Keywords: Nursing Care, Social Isolation, Client