Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Di Kota Tarakan Terhadap Daya Keluaran Modul Surya | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Di Kota Tarakan Terhadap Daya Keluaran Modul Surya

Analisis Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Di Kota Tarakan Terhadap Daya Keluaran Modul Surya

Pengarang : Khairul Musiful Alif - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Dalam dunia perekonomian semakin bertambahnya jumlah penduduk maka akan meningkat juga kebutuhan listrik yang di gunakan, dimana sekarang listrik paling banyak di gunakan bagi sumber kehidupan bagi manusia untuk menjalankan sebuah alat industri maupun alat rumah tangga. Maka untuk mengantikan sumber daya alam yang akan menipis tersebut maka di buatlah alat teknologi yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan sinar matahari yang di gunakan sebagai energi listrik. Panel surya adalah alat yang di gunakan untuk menangkap intensitas cahaya matahari menjadi energi listrik namun alat ini masih mejadi arus (DC) maka dari itu di buatlah sebuah alat bernama inverter, yaitu sebuah alat yang dapat mengubah energi lisrtik (DC) menjadi arus listrik (AC) untuk mengindari terjadinya pembengkakkan pada baterai aki maka di buatlah alat bernama Solar Charge Controller yaitu berfungsi untuk memutus kan arus dari panel surya ke baterai jika suda terisi penuh sebaliknya jika baterai kurang dari 30% maka Solar Charge Controller mulai mengisi kembali ke baterai dan seterusnya. Diaman metode Penelitian ini mempelajari pengaruh sudut kemiringan panel surya terhadap intensitas cahaya matahari dan tegangan. Jenis panel surya monocrystaline 50 Wp. Sudut kemiringan panel surya dibuat 90°, 70°,50 dan 30°. Waktu penyinaran jam 09, jam 10, jam 11, jam 12 dan sampai jam 16.00 WITA. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari titik masimal intensitas matahari. Adapun hasil penelitiannya adalah intensitas cahaya matahari paling maksimal terjadi pada kemiringan panel surya di jam 15.00 WITA dengan sudut 90° sebesar 29.133 watt dengan arus 13 A sedangkan keluaran pada baterai daya sebesar 19,195 watt dengan arus 12,9 A. dengan intensitas cahaya sebesar 13.072 W/m2 dengan daya 523,4 watt

Kata kunci: Panel Surya, Intensitas cahaya, Daya yang dihasilkan

In the econonuc world, the increasing population will also increase the need for electricity in use. Currently, electricity is most widely used for the source of life for humans to run an industrial tool or household appliance. Hence, to replace natural resources that will be depleted, an environmentally friendly technology tool is made by utilizing sunlight which is used as electrical energy Solar panels are a tool used to capture the intensity of sunlight into electrical energy but this tool is still a current (DC), therefore a device called an inverter is made, which is a device that can convert electrical energy (DC) into electric current (AC). Then, to avoid swelling of the battery, a device called a Solar Charge Controller is made which functions to disconnect the current from the solar panel to the battery if it is fully charged. Conversely, if the battery is less than 30%, the Solar Charge Controller starts charging back to the battery and so on. This research studied the effect of solar panel tilt angle on sunlight intensity and voltage. Type of 50 Wp monocrystalline solar panel. The tilt angle of the solar panel was 900, 700, 500 and 30 0 The irradiation time was 9 am, 10 am, I l am, 12 am and until 4 pm. The purpose of this research was to find the maximum point of solar intensity. The results of the research were the maximum sunlight intensity occured at the tilt of the solar panel at 3 pm with an angle of 900 amounting to 29.133 watts with a current of 13 A while the output on the battery power of 19.195 watts with a current of 12.9 A, light intensity of 1.3072 W/m2, and power of 523.4 watts. Keywords: Solar Panels, Light intensity, Power produced

Detail Informasi