
Analisis Pemilihan Moda Pergerakan Masyarakat Kota Tarakan Menuju Kabupaten/Kota Di Provinsi Kalimantan Utara Dengan Regresi Logistik Multinomial
Pengarang : Nilam Cahyani Haryadi S. - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Pertumbuhan dan perkembangan di daerah Kalimantan Utara menuntut masyarakatnya untuk melakukan interaksi dengan berbagai daerah di Provinsi Kalimantan Utara. Salah satu daerah yang berpotensi banyak melakukan interaksi tersebut adalah Kota Tarakan. Saat ini kegiatan penyebrangan melalui kota Tarakan, dilayani oleh empat jenis moda transportasi yaitu Speedboat Regular, Kapal Ferry, Speedboat Non Regular dan Pesawat Terbang. Untuk meningkatkan kualitas kinerja moda transportasi yang melayani moda penyeberangan tersebut perlu dilakukan studi dengan tujuan untuk mengetahui nilai kecenderungan dan faktor-faktor yang berpengaruh dalam pemilihan moda antar kota tersebut. Studi ini memperoleh data dari hasil survei dalam bentuk kuesioner kepada 282 responden menggunakan metode stated preference dan releaved preference, kemudian diolah dengan analisis regresi logistik multinomial untuk mendapatkan hubungan kuantitatif antara sekumpulan variabel penelitian dan responden, sebelumnya model regresi logistik multinomial dapat diperoleh dengan melakukan estimasi terhadap parameter modelnya menggunakan metode maximum likelihood estimation. Hasil penelitian menunjukkan pada kondisi selisih atribut antara Speedboat Regular, Kapal Ferry, Speedboat Non Regular dan Pesawat Terbang, sebanyak 87,2% responden cenderung memilih Speedboat Regular sebagai penunjang perjalanan antar kota Tarakan di Kalimantan Utara. Seluruh variabel dalam penelitian ini menjadi faktor yang berpengaruh dalam pemilihan moda perjalanan ke luar Kota Tarakan, dengan urutan yang paling dominan adalah hari perjalanan, jenis kelamin, pendapatan, biaya/tarif perjalanan dan waktu tempuh perjalanan antar kota Tarakan.
Kata kunci : Pemilihan moda, Regresi Logistik Multinomial, Stated Preference, Releaved Preference
The growth and development of the North Kalimantan Province necessitatethat its people interact with the various regions within the province. One area with considerable potential for interaction is Tarakan City. Currently, Tarakan City serves as a transportation hub for four modes of transportation: regular speedboats, ferry boats, non-regular speedboats, airplanes. In order enchance the efficacy of transportation modes utilized for the crossing mode, it is essential to conduct a study with the objective of identifying the significance of trends and influential factors in the selection of modes among cities. Then the data was analyzed by multinomial logistic regression analysis to obtain a quantitative relationship between a set of research variables and respondents, before the multinomial logistic regression model can be obtain by estimating the model parameters using the maximum likelihood estimation method. The results of the research showed that there was a difference an attributes among regular speedboats, ferry boats, non-regular speedboats, and airplanes. 87,2% of respondents tended to choose regular speedboats as a supporr for travelling from Tarakan City to other regions in North Kalimantan. All variables in this research were influential factors in the selection of travel modes outside Tarakan City, with the most dominant order being the day of travel, gender, income, cost of travel, and travel time among Tarakan City. Keywords: Selection of Travel, Multinomial Logistic Regression, Stated Preference, Releaved Preference