Permasalahan yang di peroleh peneliti saat melakukan wawancara di SDK Frater Don Bosco Kota Tarakan tanggal 24 Juni 2022, diperoleh hasil; Pertama, dari ke-20 siswa didalam kelas terdapat 3 siswa dan jika dipersentasekan terdapat 15% dari 100% siswa yang belum mampu mengaplikasikan perilaku sosio emosionalnya baik terhadap teman sebaya, juga belum mampu mengungkapkan ekspresi emosional nya secara negatif ataupun secara positif. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui Bagaimana Validitas Dari Media Buku Cerita Kisah Enggang Si Pemberani Untuk Perkembangan Sosio Emosional. Manfaat penelitian untuk mengetahui validitas produk Buku Cerita Kisah Enggang Si Pemberani Untuk Perkembangan Sosio Emosional yang ditujukan untuk siswa kelas I SDK Frater Don Bosco Kota Tarakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode pengembangan. Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini menggunakan hasil dari modifikasi Borg and Gall dalam Sugiyono (2016) terdiri dari 10 tahapan yaitu:1) potensi dan masalah, 2) mengumpulkan informasi, 3) desain produk, 4) validasi desain, 5) perbaikan desain, 6) uji coba produk, 7) revisi produk, 8) uji coba pemakaian, 9) revisi produk, dan 10) pembuatan produk massal. Pada penelitian ini hanya melaksanakan sampai pada tahap ke-5 yaitu; perbaikan desain. Hasil validasi ahli pada media Buku Cerita Kisah Enggang oleh ahli desain skor mencapai 80%, dan untuk ahli materi skor mencapai 90%, sedangkan untuk ahli bahasa skor mencapai 76,6%. Maka hasil validasi para ahli media buku cerita kisah Enggang pada pengembangan produk dinyatakan “Sangat Layak”.

Kata Kunci: Buku Cerita, Kisah Enggang Si Pemberani, Perkembangan Sosio Emosional

The problems obtained by the out the researcher when conducting interviews at SDK Frater Don Bosco, Tarakan City on June 24, 2022, showed that: First, out of the 20 students in the class, there are 3 students and if is presented in percentage, there are 15% out of 100% of students who have not been able to apply their socio-emotional behavior well towards their peers, and have not been able to express their emotional expressions negatively or positively. This study aims to determine the validity of the storybook media Enggang Si Pemberani for Socio-Emotional Development. The benefit of research is to determine the validity of the product of storybook Enggang Si Pemberani for Socio-Emotional Development aimed at grade 1 students of SDK Frater Don Bosco, Tarakan City. The method used in this research is the development method. The research procedure used in this development research uses the results of a modification of Borg and Gall in Sugiyono (2016) consisting of 10 stages, namely: 1) potential and problems, 2) gathering information, 3) product design, 4) design validation, 5) design improvement, 6) produc trials, 7) produc revisions, 8) usage trials, 9) product revisions, and 10) mass production. In this study, it was only carried out up to the 5th stage, namely; design improvement. The results of experts scored 80%, and for material experts the score reached 90%, while for linguists the score reached 76.6%. So, the results of the validation of experts on the Enggang Si Pemberani storybook media in product development are declared “Highly Feasible”. Keywords: Storybook, Enggang Si Pemberani, Socio-Emotional Development