Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sektor keunggulan atau sektor basis, ingin mengetahui pola pergeseran ekonomi sektoral dan klasifikasi pola sektor ekonomi di Kota Samarinda tahun 2013-2022. Alat analisis yang digunakan adalah analisi Location Quotient (LQ), Shift Share, dan Tipology Klassen. Analisis Location Quotient (LQ) terdapat 14 sektor fundamental di Kota Samarinda. Sektor tersebut meliputi pengadaan listrik dan gas, pengadaan air, pengelolaan sampah, sampah dan daur ulang, konstruksi, perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, pengangkutan dan pergudangan, penyediaan akomodasi makan dan minum, informasi dan komunikasi, jasa keuangan dan asuransi, real estate, jasa korporasi, administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, jasa pendidikan, jasa kesehatan dan kegiatan sosial, dan jasa lainnya. Selain itu, terdapat tiga sektor lain yang tergolong sektor non basis, yakni pertanian, kehutanan dan perikanan, pertambangan dan penggalian, serta industri pengolahan. Hasil dari shift share menunjukkan kondisi 3 komponen, komponen pertama yaitu komponen pertumbuhan ekonomi Kota Samarinda dipengaruhi oleh faktor dari luar yaitu terjadinya peningkatan pada kegiatan ekonomi di Kota Samarinda, Hasil Tipology Klassen Kota Samarinda Tahun 2013-2022 terjadi pergeseran kuadran pada lima sektor. Sementara enam sektor lainnya adalah tetap atau konstan (0) pada kuadaran periode sebelumnya.

Kata Kunci : Location Quotient, Shift Share, Tipology Klassen

This study aims to determine the dominant or foundational sectors, analyze the trends in sectoral economic changes, and categorize the typology of financial sectors in Samarinda City between 2013 and 2022. The employed analytical methods include the Location Quotient (LQ) analysis, Shift-Share analysis, and Klassen Typology. The Location Quotient (LQ) analysis indicates that Samarinda City consists of 15 essential sectors. The sectors encompassed are electricity and gas supply, water supply, waste management and recycling, construction, wholesale and retail trade, repair of motor vehicles and motorcycles, transportation and storage, accommodation and food service activities, information and communication, financial and insurance services, real estate, mining and quarrying, corporate services, public administration and defense, compulsory social security, education services, human health and social work activities, and other services. In addition, three additional sectors are categorized as non-base: agriculture, forestry and fishing, and manufacturing. The Shift-Share analysis provides an assessment of the circumstances of two components. The initial component, known as the regional economic growth component, is impacted by external factors, specifically the rise in economic activities in Samarinda City. The Klassen Typology analysis of Samarinda City from 2013 to 2022 shows that five sectors have experienced a change in quadrants. The six left sectors showed no change (0) in the quadrants of the previous period. Keywords: Location Quotient, Shift-Share, Klassen Typology