Inventarisasi Tumbuhan Obat Tradisional Suku Dayak Putuk Di Kecamatan Malinau Barat Desa Tanjung Lapang Dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Biologi | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Inventarisasi Tumbuhan Obat Tradisional Suku Dayak Putuk Di Kecamatan Malinau Barat Desa Tanjung Lapang Dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Biologi

Inventarisasi Tumbuhan Obat Tradisional Suku Dayak Putuk Di Kecamatan Malinau Barat Desa Tanjung Lapang Dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Biologi

Pengarang : Thea Prastina - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan sebagai (1) inventarisasi jenis tumbuhan yang digunkan sebagai obat tradisional pada suku Dayak Putuk di Desa Tanjung Lapang Kecamatan Malinau Barat. (2) mengetahui bagian organ tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradsional dan cara pengolahannya dalam menjadi obat. (3) mengetahui potensinya sebagai sumber belajar biologi pada kurikulum merdeka. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, obervasi, serta dokumentasi. Untuk cara menentukan subjek pada penelitian menggunakan teknik Snowball Sampling, yang dimana subjek penelitain ialah tetua (orang paling tua di suku Dayak Putuk), dukun kampung dan peracik obat, serta masyarakat. Teknik analisis data yang digunakan ialah reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa ada 14 jenis tumbuhan yang digunkan oleh suku Dayak Putuk di Desa Tanjung Lapang Kecamatan Malinau Barat yang terdiri dari 13 famili. Untuk organ digunakan oleh masyarakat suku Dayaka Putuk sebagai obat trasisional ada dari akar, batang, daum, bunga, serta buah. Dengan pengolahan tumbuhan di konsumsi langsung, ditumbuk/dihancurkan. direbus, dikukus, dikunyah, dioleskan, ditempelkan, diminum, dan dimakan. Penelitian ini berpotensi sebagai sumber belajar biologi berdasarkan pada kurikulum merdeka dengan materi keanekaragaman hayati yang didalamnya berkaitan dengan kearifan lokal lingkungannya

Kata Kunci: Inventarisasi, Tumbuhan Obat Tradisional, dan Suku Dayak Putuk.

This study aims to (1) inventory plant spesies used as traditional medicine in the Dayak Putuk tribe in Tanjung Lapang Village, West Malinau District. (2) determine the parts of plants organs used in traditional medicine and processed into medicine. (3) know its potential as a biology learning resource in the independent curriculum. The method used for this research was qualitative approach. The researcher conducted data collection through interviews, observation and documentation technique. To determine the subject of the study by using the Snowball Sampling technique, where the research subject were the elders (the oldest people in the Dayak Putuk tribe), village healers and medicine makers, and community. Motivation. Data analysis techniques are reduction, presentation, and consulusion drwing. The result of study found that there were 14 types of plants used by the Dayak Putuk tribe in Tanjung Lapang Village, West Malinau District, consisting of 13 families. For organs used by the Dayak Putuk tribe as traditional medicine, there were roots, stems, leaves, flowers, and fruits. By processing plants for direct comsumption, they were pound ed/crushed and boiled, steamed, chewed, applied, affixed, drunk, and eaten. This research has the potential as a biology learning resource based on the independent curriculum with biodiversity material related to the local wisdom of the environment Keywords : Inventory, Trsditional Medical Plants, and Dayak Putuk Tribe

Detail Informasi