Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengembangkan asesmen berbasis game dengan menggunakan wordwall, 2) Menganalisis kualitas butir tes ditinjau dari validitas, reliabilitas, dan karakteristik butir tes, dan 3) Mendeskripsikan respon peserta didik terhadap asesmen berbasis game dengan menggunakan wordwall. Model permainan yang digunakan sebagai instrumen asesmen adalah model permainan maze chase atau pengejaran dalam labirin. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian design and development (DND) dengan model pengembangan Oriondo dan Antonio yang terdiri dari 6 tahap, yaitu 1) Perancangan instrumen tes, 2) Uji keterbacaan, 3) Pembuktian validitas isi, 4) Uji lapangan, 5) Estimasi koefisien reliabilitas, dan 6) Interprestasi skor hasil pengukuran. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 10 Tarakan sebanyak 54 orang. Analisis validasi dilakukan dengan menggunakan indeks V Aiken sedangkan analisis estimasi reliabilitas dan karakteristik tes dilakukan dengan menggunakan software ITEMAN 4.3. Berdasarkan hasil validasi soal dari 20 butir soal yang dikembangkan terdapat 11 soal valid dan 9 soal tidak valid. Berdasarkan hasil estimasi koefisien reliabilitas diperoleh nilai sebesar 0,797 yang artinya instrumen memiliki konsistensi yang tinggi. 19 butir soal memiliki tingkat kesukaran sedang atau kategori soal baik, 8 butir soal yang mampu membedakan peserta didik dengan kemampuan tinggi dan kemampuan rendah, serta 14 butir soal dengan pengecoh yang berfungsi. Asesmen berbasis game maze chase memperoleh 95,9% respon bernilai positif dan 4,1% respon bernilai negatif. Pengembangan asesmen berbasis game dengan menggunakan wordwall dapat digunakan sebagai salah satu alternatif asesmen formatif, karena hasil penilaian dapat langsung dilihat ketika peserta didik selesai memainkan game maze chase.

Kata Kunci: Design and Development, ITEMAN, Wordwall

This research aimed to 1) Develop game-based assessment using wordwall, 2) Analyze the quality of test items in terms of validity, reliability, and characteristics of test items, and 3) Describe students’ responses to game-based assessments using wordwall. The game model used as an assessment instrument is a maze chase game model. The type of research used was design and development (DND) research with the Oriondo and Antonio development model consisting of 6 stages, namely 1) Design of test instruments, 2) Readability test, 3) Proof of content validity, 4) Field test, 5) Estimation of reliability coefficient, and 6) Interpretation of measurement scores. The subject of this study were seventh grades of SMP Negeri 10 Tarakan totaling 54 people. Validation analysis was carried out using the V Aiken index while the analysis of reliability estimation and test characteristics were carried out using ITEMAN 4.3 software. Based on the results of validation of questions from 20 items developed, there were 11 valid questions and 9 invalid questions. Regarding the estimation of the reliability coefficient, a value of 0.797 was obtained indicating that the instrument had high consistency. 19 items had a moderate level of difficulty or a good question category, 8 items were able to distinguish students with high ability and low ability, and 14 items with working exemptions. The maze chase game-based assessment obtained 95.9% positive responses and 4.1% negative responses. The development of game-based assessment using wordwall can be used as an alternative formative assessment because the assessment results can be seen immediately when students finish playing the maze chase game. Keywords: Design and Development, ITEMAN, Wordwall