Identifikasi Keanekaragaman Gastropoda Di Pesisir Barat Dan Timur Pulau Tarakan Dan Potensinya Sebagai Bahan Ajar Pada Pembelajaran Biologi | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Identifikasi Keanekaragaman Gastropoda Di Pesisir Barat Dan Timur Pulau Tarakan Dan Potensinya Sebagai Bahan Ajar Pada Pembelajaran Biologi

Identifikasi Keanekaragaman Gastropoda Di Pesisir Barat Dan Timur Pulau Tarakan Dan Potensinya Sebagai Bahan Ajar Pada Pembelajaran Biologi

Pengarang : Permadi Burhanuddin - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Tarakan merupakan sebuah pulau di negara Indonesia bagian utara dengan luas 657,33 km2 dan memiliki wilayah pesisir yang terdiri dari hutan manggrove dan kawasan pantai. Di wilayah pesisir Tarakan ini terdapat berbagai jenis gastropoda yang setiap jenisnya memiliki peranan penting bagi keseimbangan ekosistem, sehingga keanekaragaman gastropoda di wilayah ini perlu diungkap. Oleh karena itu, penelitian ini dilaksanakan untuk mengkaji keanekaragaman gastropoda di pesisir Barat dan Timur Pulau Tarakan. Penelitian dilakukan di tiga lokasi penelitian yaitu (1) KKMB, (2) Mamburungan dan (3) Pantai Amal menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 35 spesies gastropoda yang tergolong ke dalam 12 famili, di mana indeks keanekaragaman pada 3 lokasi penelitian berkisar antara 2,658-1,597 tergolong dalam kategori sedang, indeks keseragaman pada 3 lokasi penelitian didapatkan nilai berkisar antara 0,449-0,748 pada lokasi 1 dan 2 termasuk dalam kategori sedang dan pada lokasi 3 termasuk dalam kategori tinggi, indeks dominansi pada lokasi 1 dan 2 berkisar antara 0,430-0,325 (kategori sedang) dan pada lokasi 3 sebesar 0,117 (kategori rendah). Nilai kelimpahan tertinggi pada lokasi 1 sebesar 0,314 ind/m² yaitu spesies Assiminea brevicula, pada lokasi 2 sebesar 0,403 ind/m² yaitu spesies Cerithium coralium, dan pada lokasi 3 sebesar 0,001 ind/m² yaitu spesies Clithon castaneus. Hasil penelitian ini berpotensi sebagai bahan ajar pada pembelajaran biologi di jenjang SMA kelas X pada materi pokok Animalia dan di jenjang perguruan tinggi materi kuliah invertebrata, serta materi lain yang berkaitan.

Kata Kunci : Bahan Ajar, Gastropoda, Keanekaragaman, Mangrove, Tarakan

Tarakan is an island in northern Indonesia with an area of 657.33 km2 and has a coastal area consisting of mangrove forests and beach areas. This study assessed the diversity of gastropods on Tarakan Island’s west and east coasts.The research was conducted in three research locations, namely (1) KKMB, (2) Mamburugan, and (3) Amal Beach, using a quantitative approach with a random sampling method. The results showed that there were 35 species of gastropods belonging to 12 families, where the diversity index at there research sites ranged from 2.658-1.597 belonging to the medium category, the uniformity index at three research sites obtained the axact value of 1,000 which indicates that the ecosystem as in a relatively stable condition, the dominance index at first and second research sites ranged from 0.430-0.325 (medium category) and at third research sites of 0.117 (low category). The highest abundance value at the first research site was 0.314 ind/m2, namely the Assimenia brevican species; at the second research site, it was 0.403 ind/m2, namely the Cerithium corallum spesies; and at the third research site,, it was 0.001 ind/m2, namely the Clithon castaneus species. The results of this study have the potential as teaching material for biology learning at the high school level class X on Animalia subject matter, including for the college level invertebrate study as well as other related materials. Keywords: Teaching Material, Gastropods, Diversity, Manggrove

Detail Informasi