
Analisis Penggunaan Kohesi Gramatikal Dan Leksikal Pada Cerita Rakyat Aki Balak Kalimantan Utara Menggunakan Kajian Wacana Bahasa Indonesia Kaya Dad Murniah
Pengarang : Nurhayati - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan atau adanya penggunaan kohesi gramatikal dan leksikal pada cerita Aki Balak melalui kajian wacana bahasa Indonesia, metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Data dalam penelitian ini adalah berupa kalimat dan penggalan paragraf yang di dalamnya menggambarkan bentuk kohesi gramatikal dan leksikal pada buku cerita Aki Balak. Teknik yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca, teknik simak, dan teknik menandai. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terdapat penggunaan kohesi gramatikal dan leksikal yang terjalin sehingga makna yang di hasilkan dari perpaduan tersebut dapat dipahami oleh pembaca. Aspek gramatikal: referensi persona dengan kata ganti orang saya, beliau, nya, kita dan kami. Referensi demostrasi tempat yang ditunjukkan dengan frasa rumah, sungai dan gubuk sebagainya. Subtitusi baik subtitusi nomina frasa dan klausa yang di gantikan dengan kata mereka dan tetua. Pelepasan baik penghilangan dalam bentuk kata maupun frasa. Konjungsi dalam kalimat yang ditandai dengan penggunaan konjungsi setelah itu dan sebagainya. Sedangkan konjungsi antarkalimat di tandai dengan adanya penggunaan konjungsi akan tetapi dan lain sebagainya. Aspek gramatikal: repetisi baik pengulangan dalam bentuk kata maupun frasa dalam satu paragraf. Sinonim baik sinonim antarkata maupun frasa seperti bagus bersinonim dengan frasa cantik. Antonim penggunaan ditemukan adanya penggunaannya seperti besar yakni lawan kata kecil. Aspek gramatikal dan leksikal yang ditemukan dalam buku cerita Aki Balak terjalin dengan kohesif sehingga memiliki makna yang utuh dan padu.
Kata Kunci : Wacana, Aki Balak, Kohesi Gramatikal dan Leksikal
The aim of this research was to describe the use of grammatical and lexical cohesion in the story of Aki Balak through the study of Indonesian language discourse. This research method used a descriptive type of qualitative research. The data in this research were in the form of sentences and paragraph fragments which describe the form of grammatical and lexical cohesion in Aki Balak storybook. The techniques used in this research were reading, listening, and marking techniques. Based on the result of the research that had been carried out, there was a correlation use between the grammatical and lexical cohesion, therefore the meaning resulting from this combination can be understood by the readers. Grammatical aspect consisted of personal references with the personal pronouns I, he, its, we and us. Demonstration references to places indicated by the phrases house, river and hut and so on. Substitute both noun phrases and clauses which are replaced with the words of they and elders. Deletion, whether in the form of words or phrases. Conjunctions in sentences are marked by the use of conjunctions after that and so on. Meanwhile, inter-sentence conjunctions are marked by the use of the conjunctions but and so on. Grammatical aspect: repetition, both repetition in the form of words and phrases in one paragraph. Synonyms, both synonyms between words and phrases, such as good are synonymous with the phrase beautiful. Antonyms were found to be used like big, which is the opposite of small. The grammatical and lexical aspects found in Aki Balak's storybook are cohesively intertwined therefore they have a complete and coherent meaning. Keywords: Discourse, Aki Balak, Grammatical and Lexical Cohesion.