
Asuhan Keperawatan Pada Ny. M Dengan Diagnosa Medis Non Hemoragik Stroke Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan
Pengarang : Wahyu Kurniawan - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2016XML Detail Export Citation
Abstract
Di Indonesia Penderita Stroke Terus Bertambah. Menurut Data Riset Kesehatan Dasar 2013, Prevalansi Stroke Di Indonesia 12,1 Per 1.000 Penduduk, Angka Itu Naik Dibandingkan Riskesdas 2007 Yang Sebesar 8,3 Persen. Berdasarkan Dari Catatan Medik Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Provinsi Kalimantan Utara Bahwa Jumlah Penderita Non Hemoragik Stroke, Selama Tahun 2015 Terdapat 37 Orang Penderita.
Metode Yang Digunakan Deskriptif, Tipe Studi Kasus Dengan Pendekatan Proses Keperawatan Dengan Tahapan Pengkajian, Diagnosa Keperawatan, Perencanaan, Implementasi Dan Evaluasi. Tujuan Umum Yaitu Menerapkan Asuhan Keperawatan Secara Komprehensif Kepada Pasien Kelolaan. Subjek Penelitian Adalah Ny. M Dengan Non Hemoragik Stroke Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Dari Tanggal 21 Juni 2016 Sampai Dengan Tanggal 23 Juni 2016.
Hasil Penelitian Didapatkan Lima Diagnosa Yang Ditegakkan Dari Ny. M Yaitu Perubahan Perpusi Jaringan Serebral, Hambatan Mobilitas Fisik, Defisiensi Pengetahuan, Perubahan Sensori Persepsi Penglihatan, Risiko Kerusakan Integritas Kulit. Kesimpulan Terdapat Kesenjangan Antara Teori Dan Kasus Pada Ny. M Dimulai Dari Pengkajian Terdapat Tujuh Kesenjangan, Pada Diagnosa Terdapat Tiga Kesenjangan, Intervensi Harus Disesuaikan Dengan Kondisi Sarana Dan Prasarana. Evaluasi Hasil Yang Didapatkan Pada Hari Terakhir Didapatkan Dari Lima Diagnosa Keperawatan Tiga Teratasi Dan 2 Tidak Teratasi.
Kata Kunci: Non Hemoragik Stroke, Deskriptif, Diagnosa
Tidak Tersedia Deskripsi