Tingkat kerusakan jalan akibat pembebanan muatan lebih (excessive overloading) sebelum umur teknis jalan tercapai sudah sering terjadi. Kondisi seperti ini terjadi juga pada beberapa ruas jalan di Kota Tarakan, seperti Jalan Slamet Riyadi. Berdasarkan hasil analisis Tim Dinas Perhubungan Kota Tarakan volume kendaraan mengalami peningkatan setiap tahunnya. Akibat meningkatnya volume lalu lintas yang melintas pada ruas Jalan Slamet Riyadi, memberi dampak terjadinya kerusakan jalan yang relatif lebih cepat dibanding umur rencana jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar derajat kerusakan dan umur sisa jalan akibat beban berlebih. Adapun metode yang digunakan yaitu menggunakan rumus umur sisa perkerasan yang direncanakan selama 10 tahun kedepan dan seberapa besar pengaruhnya terhadap derajat kerusakan jalan. Berdasarkan evaluasi dapat disimpulkan bahwa daya perusak terbesar disebabkan oleh kendaraan golongan 5 dan golongan 6, dalam kondisi beban ditambah 30% pada kendaraan golongan 5 mempunyai angka ekuivalen sebesar 285,74% atau daya perusaknya lebih besar dari 2,8574 kali dari rencana dan pada kendaraan golongan 6 mempunyai angka ekuivalen sebesar 285,37% atau daya perusaknya lebih besar dari 2,8537 kali dari rencana. Pada perhitungan umur sisa (remaining life) selama 10 tahun kedepan didapatkan pada kondisi ditambah beban 10% umur sisa perkerasan berakhir ditahun ke-8 yaitu ditahun 2024. Pada kondisi ditambah beban 20% umur sisa perkerasan berakhir ditahun ke-6 yaitu ditahun 2022. Dan terakhir pada kondisi ditambah beban 30% umur sisa perkerasan berakhir ditahun ke-5 yaitu ditahun 2021. Hal ini menunjukkan bahwa umur rencana jalan dapat berkurang bila muatan kendaraan yang melalui ruas jalan tersebut mengalami overloading dan tidak sesuai dengan yang sudah direncanakan.

The level of the road’s damage caused by excessive overloading before the age of the road’s achievement has been happening. This condition either happens in some space in Tarakan city, such as Slamet Riyadi street. Based on the analysis result from Department of Communication’s team that vehicle’s volume rises every year. The cause of the rising of traffic’s volume whose passes on Slamet Riyadi street, gives impact on the damage of the road that is relative quicker than the age of the street planning. The objective of this research was to know how big the damage level and the remaining life of the street caused by overloading. The method that is used which was using the formula of remaining life of the amplification that had been planned for 10 years and how big the influence on the damage level of the road. Based on the evaluation can be concluded that the biggest destroyer effort was caused by the vehicle class 5 and 6, in the load condition was added 30%, on vehicle class 5 has the equivalen value 285,74% or the destroyer effort was more 2,8574 than the plan and on the vehicle class 6 has the equivalen value 285,37% or destroyer effort was more 2,8537 than the plan. The calculation of the rest of the remaining life during 10 years ahead was obtained on the condition that was added 10% load remaining life of the amplification ended on the eighth year which will be 2024. On the added 20% of load, the remaining life of the amplification was ended on the sixth year which will be 2022. Last, On the added 30% of load, the remaining life of the amplification was ended on the fifth year which will be 2021. This case showed that the life of the road planning can be reduced if the load of vehicles whose pass through the road space is overloading and is not appropriate with the plan.