Analisis Saluran Drainase Di Daerah Kelurahan Selumit Kota Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Saluran Drainase Di Daerah Kelurahan Selumit Kota Tarakan

Analisis Saluran Drainase Di Daerah Kelurahan Selumit Kota Tarakan

Pengarang : Irwan - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2017
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Kota Tarakan sebagai wilayah yang sedang berkembang pesat dalam 10 tahun terakhir ini, dengan jumlah penduduk yang tiap tahunnya meningkat. Peningkatan jumlah penduduk akan memerlukan lahan sebagai kediaman pemukiman perumahan, selain itu adanya kegiatan perekonomian sebagai aktifitas penduduk, sehingga lahan yang berfungsi sebagai retensi dan resapan menurun. Perubahan lahan akibat jumlah penduduk yang meningkat menjadi daerah pembangunan mengakibatkan kurangnya resapan, saluran drainase yang sempit dan mengalami sedimentasi baik pasir maupun sampah. Tujuan dari penelitan adalah untuk merencanakan desain saluran yang dapat digunakan untuk mengurangi banjir pada daerah kelurahan selumit kota tarakan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, data-data yang diperlukan antara lain gambar skema daerah tangkapan sistem saluran drainase Kota Tarakan, dan dimensi saluran drainase, data curah hujan, dan data sepesifikasi perencanaan desain saluran drainase. Dari hasil analisis perhitungan manual dan dengan menggunakan aplikasi HEC-RAS 5.0.3. bahwa pada saluran A adalah sebagai saluran yang tidak mampu menampung debit air hujan, dalam perancangan debit rancangan menggunakan kala ulang 10 tahun. Dimana pada saluran hanya mampu menampung debit air Qe = 0,22 m³/detik, sedangkan dalam perencanaan 10 tahun debit Qh = 0,57 m³/detik. Hal tersebut mengakibatkan terjadinya genangan banjir. Hasil perhitungan perencanaan desain pada saluran A disimpulkan bahwa debit saluran yang ada di daerah jalan K.H. Agus Salim kelurahan selumit Kota Tarakan adalah sebagai berikut : Qr = 0,71 m³/detik > Qh = 0,57 m³/detik. Ini menunjukan bahwa perencanaan Aman.

Tarakan city as an area that is growing rapidly in the last 10 years, the number of people each year is increasing. An increasing number of the population will need housing settlement land as a residence, in addition to their economic activity as the activity of the population, so that the land that serves as a retention and infiltration decreased. Land use change due to increased number of people into the area of development resulting in a lack of absorption, narrow drainage gutters and experience the good sedimentation of sand and garbage. The aim of the research is to plan the design of gutters that can be used to reduce flooding in urban areas selumit Tarakan city. This research uses descriptive quantitative method, the data needed include schematic drawings catchment drainage canal system Tarakan city, and the dimensions of the drainage channel, rainfall data, and the data specification, planning, design, drainage gutter. From the analysis of manual calculations and using HEC-RAS applications 5.0.3. that the A gutter is a gutter that is not able to accommodate the rain water discharge, the discharge design using the design return period of 10 years. Where the only channel able to accommodate the water flow Qe = 0.22 m³ / sec, whereas in 10 years of discharge planning Qh = 0.57 m³ / sec. This resulted in the inundation. The results of planning calculations on gutter A concluded that the discharge chute in the region K.H. Agus Salim village selumit Tarakan City is as follows: Qr = 0.71 m³ / sec> Qh = 0.57 m³ / sec. This shows that the planning is secure.

Detail Informasi