Elastisitas Dan Determinan Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Nunukan Tahun 2013-2022 | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Elastisitas Dan Determinan Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Nunukan Tahun 2013-2022

Elastisitas Dan Determinan Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Nunukan Tahun 2013-2022

Pengarang : Syahrul Ramadhan - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Di Kabupaten Nunukan terdapat permasalahan menurunnya penyerapan tenaga kerja yang disebabkan oleh kurangnya lapangan pekerjaan dan kesempatan kerja pada setiap sektor perekonomian sehingga mengakibatkan pengangguran dan kemiskinan sehingga mengalami masalah terhadap perekonomian di Kabupaten Nunukan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah elastisitas kesempatan kerja di Kabupaten Nunukan dan apakah PDRB berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja, Investasi berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja dan jumlah perusahaan berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Nunukan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Metode alat analisis yang digunakan adalah analisis elastisitas kesempatan kerja dan regresi linier berganda (menggunakan alat aplikasi yaitu Eviews 10). Berdasarkan hasil analisis elastisitas kesempatan kerja bahwa pada sektor primer, sekunder, dan tersier lebih cenderung elastis yang artinya meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja di Kabupaten Nunukan, untuk hasil dari regresi linier berganda yang dilakukan pada uji t menyatakan bahwa Hasil dari penelitian uji t menunjukkan bahwa PDRB memiliki nilai probalitas 0,0001 < 0,05 yang artinya berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Nunukan. Hasil dari penelitian uji t menunjukkan bahwa Investasi memiliki nilai probalitas 0,0408 < 0,05 yang artinya berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Nunukan. Hasil dari penelitian uji t menunjukkan bahwa Jumlah Perusahaan memiliki nilai probalitas 0,3771 > 0,05 yang artinya tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Hasil dari uji f menunjukkan bahwa pada nilai f-statistik probalitas sebesar 2,692076 > 0,05 lebih besar dari tingkat kesalahan maka pada variabel PDRB, Investasi, dan Jumlah Perusahaan mempengaruhi penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Nunukan. Hasil dari Koefisien Determinasi menunjukkan bahwa nilai 96% berpengaruh dengan variabel independen terhadap variabel dependen dan 4% di pengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan di dalam penelitian.

Kata Kunci : Penyerapan Tenaga Kerja, Elastisitas Kesempatan Kerja, PDRB, Investasi, dan Jumlah Perusahaan.

In Nunukan, decreasing labour absorption is caused by a lack of jobs and employment opportunities in every economic sector, resulting in unemployment, poverty, and financial matters. This research aimed to determine the elasticity of employment opportunities in Nunukan, whether GRDP (Gross Regional Domestic Product) affects labour absorption, investment affects labour absorption, and whether the number of companies impacts labour absorption in Nunukan. The data applied in this research was secondary. The analytical tools applied were employment opportunity elasticity analysis and multiple linear regression (using application tools termed Eviews 10). Based on the elasticity analysis of employment opportunities, the primary, secondary, and tertiary sectors tended to be more elastic, increasing economic growth and employment opportunities in Nunukan. The results of multiple linear regression on the t-test stated that GRDP has a probability value of 0.0001 < 0.05, influencing labour absorption in Nunukan. The results of the t-test research demonstrated that investment had a probability value of 0.0408 < 0.05, affecting labour absorption in Nunukan. The results of the t-test research discovered that the number of companies had a probability value of 0.3771 0.05, which did not affect labour absorption. The results of the f test described that the f-statistical probability value was 2.692076 0.05, which was greater than the error rate for the GRDP, Investment, and Number of Companies variables affecting labour absorption in Nunukan. The results of the Coefficient of Determination demonstrated that the value of 96% was controlled by the independent variable on the dependent variable, and 4% was influenced by other variables excluded in the research. Keywords: Labor Absorption, Elasticity of Employment Opportunities, GRDP, Investment, and Number of Companies

Detail Informasi