
Deskripsi Jenis-Jenis Ikan Yang Didaratkan Di Pasar Inai Sungai Malinau Kabupaten Malinau Kalimantan Utara
Pengarang : Serly Erlina - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Keberadaan sungai Malinau di kalangan masyarakat memberikan manfaat dengan banyaknya aktivitas manusia yang dilakukan di sungai maupun di daerah sekitar sungai. Diantara aktivitas masyarakat seperti pembuangan limbah rumah tangga dan penangkapan yg berlebih dapat berpengaruh terhadap, populasi keanekaragaman ikan. Ikan merupakan salah satu bentuk keanekaragaman hayati yang menyusun ekosistem sungai. Habitat yang paling banyak ditempati oleh ikan air tawar yakni seperti sungai, danau, ataupun rawa-rawa. Kesuburan untuk kualitas perairan dapat di ukur dengan keanekaragaman ikan yang mendiaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis ikan yang tertangkap di sungai Malinau. Penelitian ini dilakukan di daerah aliran sungai malinau, Desa Kuala Lapang. Sampel ikan untuk proses identifikasi dikumpulkan dari hasil tangkapan nelayan yang menggunakan alat tangkap pancing, jala dan pukat/jaring insang. Ikan diidentifikasi secara morfologi dengan melihat bentuk tubuh, kepala, mulut, sirip dan ekor serta corak warnanya. Tingkat keanekaragaman ikan di sungai Malinau tergolong rendah. Ikan yang ditemukan hanya terdiri dari 8 jenis yakni ikan Tawes (Barbonymus gonionotus), Ikan Baung (Hemibagrus nemurus), Ikan Betutu (Oxyeleotris marmorata), Ikan Lais (Cryptopterus bicirrhis), Ikan Todok / Hampala (Hampala macrolepidota), Ikan Sili (Macrognathus aculeatus), Ikan lalang (Parachela oxygastroides), dan Ikan Pelian/mahseer (Neolissochilus). Diantara 8 jenis ini yang sering ditemukan ialah ikan Ikan Tawes (Barbonymus gonionotus) dan Baung (Hemibagrus nemurus). Ikan yang ditemukan bervariasi ukurannya dari 13 cm sampai 46 cm.
Kata Kunci: Ikan, Malinau, Sungai
The presence of the Malinau River in the community has led to various human activities, such as the disposal of household waste and excessive exploitation, both in the river and its surrounding area. These activities can negatively impact the river's characteristics, which in turn can affect the diversity of river biota, particularly native fish. Fish are a crucial component of the river ecosystem's biodiversity. Freshwater fish are most commonly found in rivers, lakes, or swamps. The fertility of water can be measured by the diversity of fish species that inhabit it. The objective of the research was to identify the fish species caught in the Malinau River. The research was conducted in Kuala Lapang Village, within the Malinau Watershed. Fish samples for identification were collected from the catch of fishermen using fishing rods, nets, and trawl/gill nets. Fish in the Malinau River were identified morphologically based on their body shape, head, mouth, fins, tail, and color patterns. The river exhibits low levels of fish diversity. The fish found consisted of only 8 species: Tawes (Barbonymus gonionotus), Baung (Hemibagrus nemurus), Betutu (Oxyeleotris marmorata), Lais (Cryptopterus bicirrhis), Todok/Hampala (Hampala macrolepidota), Sili (Macrognathus aculeatus), Lalang (Parachela oxygastroides), and Pelian/mahseer (Neolissochilus). Among these 8 species, Tawes (Barbonymus gonionotus) and Baung (Hemibagrus nemurus) were frequently found. The fish found varied in size from 13 cm to 46 cm. Keywords: Fish, Malinau, River